Selain keberadaan menaranya sendiri yang menjulang tinggi (relatif untuk setiap bandara), manusia-manusia yang berada di balik perangkat pengaturnya juga istimewa. Mereka biasa disebut air controllers atau flight controllers, meski umum dikenal sebagai air traffic controllers.
Karena penerbangan diatur dalam regulasi yang ketat secara internasional oleh ICAO (International Civil Aviation Organization) untuk alasan keamanan penyelenggaraan penerbangan, pengoperasian ATC dilakukan dalam bahasa Inggris. Namun demikian, bahasa setempat tetap bisa digunakan.
Karena keberadaannya yang demikian penting, tak heran ATC dipandang sebagai bagian terpenting dalam dunia penerbangan.
Dari menara itulah diatur penerbangan mulai dari pesawat ketika masih di darat, melaksanakan taxi, hingga lepas landas dari landasan.
Karena dibatasi oleh kemampuan radar pengontrol, pengendalian pesawat selama penerbangan akan terus berpindah tangan dari satu ATC ke ATC lainnya.
Pengaturan ini penting untuk menentukan separasi antar pesawat agar terhindar dari senggolan atau tabrakan. Namun sekarang tugas ini sedikit berkurang karena pesawat sudah dilengkapi dengan collision avoidance system.
Satu hal lagi yang dibutuhkan dari ATC selain memberikan informasi soal cuaca dan navigasi, adalah informasi yang dikenal dengan Notam (notice to airmen).