Namun, ledakan yang ditimbulkan melukai lebih dari 1.000 orang.
Baca: Mampukah Manusia Abad Ini Bertahan di Bawah Ancaman Penyakit Menular, Asteroid hingga Nuklir?
Lindley Johnson dari Planetary Defense Coordination Office NASA mengungkapkan, asteroid terbesar yang diketahui mengorbit matahari memiliki panjang 21 mil.
Namun, Johnson mengatakan, probabilitas asteroid yang benar-benar mengenai Bumi cukup tipis.
Kemungkinan, hal itu hanya dapat terjadi setiap dua atau tiga abad.
Oleh karena itu, karena 2002 NN4 berjarak jutaan mil dari Bumi, Anda tidak perlu khawatir.
Untuk berikutnya, 2002 NN akan berada dekat dengan Bumi pada Juni 2029 mendatang.
5 FAKTA Asteroid yang Dekati Bumi 8 Mei: Berkecepatan 5,72 Km per Detik, Tak akan Tabrak Bumi
Sebuah asteroid mendekati Bumi pada Jumat (8/5/2020) atau 15 Ramadhan 1441.
Asteroid 2016 HP6 diklaim memiliki kecepatan relatif 5,72 kilometer per detik ketika mendekati Bumi.
Walau mendekati Bumi pada pukul 04.48 WIB, tapi Asteroid 2016 HP6 diyakini tidak menabrak Bumi.
Hal ini ditegaskan oleh Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) dan Observatorium Bosscha.
Keduanya lembaga ini kompak menyebut, Asteroid 2016 HP6 tidak berbahaya bagi Bumi.
Berikut sejumlah fakta mengenai Asteroid 2016 HP6 dirangkum Tribunnews.com dari penjelasan LAPAN dan Observatorium Bosscha:
1. Jarak terdekat dari Bumi
Asteroid 2016 HP6 akan mendekati Bumi pada Kamis (7/5/2020) pukul 21.48 Universal Time atau Jumat (8/5/2020) pukul 04.48 WIB.