Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bukan Jakarta namanya kalau tidak lekat dengan persoalan yang sejak zaman kolonial Belanda hingga saat ini tak kunjung selesai yaitu banjir.
Sejak zaman dulu, kota yang dikenal sebelumnya bernama Batavia ini kerap dilanda banjir jika hujan deras bahkan sering direpotkan banjir kiriman dari daerah hulu.
Sejumlah penanganan baik dari sisi teknologi dan inovasi sudah diterapkan di Jakarta, sayang tindakan tersebut belum bisa membendung banjir secara signifikan.
Tak hanya Jakarta, kota-kota di luar negeri banyak pula yang dilanda banjir seperti Jakarta. Negara-negara tersebut umumnya dipusingkan seputar langkah penanganan banjir saat sudah terjadi, langkah itu pun dinilai terlambat.
Para ahli seperti arsitek, insinyur, dan ahli tata kota di dunia ini telah memikirkan inovasi seperti apa yang tepat untuk mencegah banjir dan melindungi manusia dari risiko tersebut.
Meski inovasi ini sangat erat dengan pembangunan infrastruktur yang mahal, para ahli meyakini hal tersebut sebagai solusi yang pas untuk menangani banjir.
Baca juga: Bekasi dan Jakarta Kebanjiran, PLN Masih Padamkan Listrik ke 2.000 Lebih Pelanggan, Ini Rinciannya
Negara-negara ini telah menerapkan inovasi penanganan banjir yang mungkin bisa diaplikasikan di DKI Jakarta. Berikut teknologi penanganan banjir di sejumlah negara:
1. Maeslant Storm Surge Barrier di Belanda
Memang sudah terbukti bila negeri tulip yang pernah menjajah Indonesia ini sering disebut suhunya untuk penangan banjir.
Salah satu mega infrastruktur yang dibuat di sana adalah Maeslant Storm Surge Barrier atau Maeslantkering di Kota Rotterdam.
Negeri seribu dam ini sadar bahwa lokasi negaranya memiliki permukaan air yang lebih tinggi ketimbang daratan membuat mereka berpikir keras agar tidak tenggelam.
Baca juga: 4 Aplikasi Ini Hadirkan Peringatan Dini Banjir, Cocok Digunakan di Musim Hujan
Bendungan ini dibuat tahun 1997 yang berupa pintu gerbang raksasa untuk menutup kanal dari ancaman banjir masuk ke pusat kota.
Maklum saja, sungai dan kanal di Belanda terkenal juga sebagai jalur transportasi yang dipakai untuk lalu lintas kapal kecil.