Bahkan, Matahari tidak pernah terbit di kutub Utara ketika solstis Desember.
Sebaliknya, pengamat yang berada di belahan Bumi bagian Selatan akan merasakan siang yang lebih panjang dibandingkan hari-hari lainnya.
Matahari tidak pernah terbenam di Kutub Selatan ketika solstis Desember.
Baik pengamat di belahan Bumi bagian Utara maupun selatan akan mendapati Matahari terbit dari arah Timut-Tenggara dan terbenam dari arah Barat-Barat Daya.
Bagi daerah berlintang tinggi di belahan Selatan, akan mendapati Matahari terbit dari arah Selatan-Tenggara dan terbenam dari arah Selatan-Barat Daya.
Baca juga: Fenomena Awan Arcus di Bolmong Sulut, Masyarakat Diimbau Tingkatkan Kewaspadaan Hadapi Cuaca Ekstrem
Lantas, bagaimanakah Dampak Solstis bagi seluruh dunia?
Dampak Solstis 21 Desember bagi wilayah di Seluruh Dunia
Ketika Solstis Desember, belahan Bumi Selatan akan lebih condong dan lebih dekat ke arah Matahari.
Sehingga radiasi matahari yang diterima lebih besar dan lebih lama dibandingkan dengan belahan Bumi Utara untuk waktu yang sama.
Sehingga, durasi siang untuk belahan Bumi Selatan ketika Solstis Desember akan lebih lama dibandingkan dengan Belahan Utara.
Durasi siang bagi wilayah di seluruh dunia
Berdasarkan laman Edukasi Lapan, berikut ini durasi siang bagi wilayah di seluruh dunia
Lintang 67,4°LS : 24 jam
Lingkar Kutub Selatan : 24 jam