TRIBUNNEWS.COM - Aktivitas Gunung Merapi masih dalam pemantauan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG).
Terbaru, pada Kamis (17/1/2019) mulai 00.00 WIB hingga 06.00 WIB ini Gunung Merapi juga menggugurkan lava.
Informasi tersebut disampaikan oleh akun Twitter BPPTKG @BPPTKG pada Kamis pagi.
Terpantau bahwa sebanyak tiga kali guguran lava Gunung Merapi terjadi.
Guguran lava berdurasi 40-194 detik.
Dengan jarak 400 meter ke arah tenggara atau Kali Gendol.
Baca: Laporan Terbaru Aktivitas Gunung Merapi, Mengalami Peningkatan Guguran Lava
Selamat pagi #WargaMerapi, berikut kami laporkan pengamatan guguran lava pijar Gunung #Merapi, tanggal 17/01/2019 periode 00.00-06.00 WIB.
Jumlah guguran: 3
Durasi: 40-194 detik
Jarak: 400 m
Arah: tenggara (Gendol)
#statuswaspada
Hingga saat ini, status gunung api teraktif di dunia itu masih Waspada atau Level II.
Smenetara pada pemantauan BPPTKG Rabu (16/1/2019) pukul 18.00 WIB hingga 24.00 WIB, tercatat Gunung Merapi mengeluarkan guguran lava sebanyak satu kali.
Dengan durasi luncuran 43 detik sejauh seki8tar 400 meter ke arah tenggara atau Kali Gendol.
Selamat malam #WargaMerapi, berikut kami laporkan pengamatan guguran lava Gunung #Merapi, tanggal 16/01/2019 periode 18.00-24.00 WIB. Jumlah guguran: 1 Durasi: 43 detik Jarak: ± 400 m Arah: tenggara (hulu Gendol) #statuswaspada
Atas hal itu, BPPTKG tetap mengimbau agar warga tidak beraktivitas dengan jarak 3 kilometer dari puncak Merapi.
Khususnya di Kawasan Rawan Bencana (KRB) III agar tetap meningkatkan kewaspadaan.
BPPTKG menyarankan agar warga tetap memantau informasi perkembangan status Gunung Merapi melalui media sosial BPPTKG.
(Tribunnews.com/Chrysnha)