"Awalnya kami kira hanya kelelahan setelah melakukan perjalanan tersebut, tapi dari hasil pemeriksaan darah ada tiga indikator yang menurun secara drastis yakni leukosit, trombosit dan hemoglobin," ungkap AHY.
"Dari hasil tersebut, hasil rekomendasi dari tim dokter kepresidenan yang melakukan pemeriksaan ketat kondisi kesehatan Pak SBY dan Bu Ani menyarankan pemeriksaan lanjut di Singapura, itulah yang kami lakukan," tambah AHY.
AHY mengungkapkan, keluarga kaget ketika kanker yang diderita Ani Yudhoyono termasuk kanker yang cukup agresif.
Sehingga, membuat Ani Yudhoyono mengalami kondisi yang sangat drastis.
"Yang jelas, sebelumnya tidak ada gejala yang memprihatinkan, tetapi ternyata jenis kankernya ini cukup agresif sehingga kondisi Bu Ani menurun cukup cepat," tambah AHY.
Baca: Anak hingga Menantu Kuatkan Ani Yudhoyono, Bersama-sama Kita Bisa Hadapi Ini Mo
Baca: Deretan Artis Sampaikan Doa dan Dukungan untuk Ani Yudhoyono yang Kini Tengah Sakit Kanker Darah
"Setelah beberapa melakukan test, telah didapatkan hasil Ibu Ani menderita kanker darah," kata AHY.
AHY pun menjelaskan tahapan-tahapan yang harus dijalani ibunya untuk menyembuhkan sel kanker tersebut.
"Jadi ada beberapa pengobatan baik melalui injection, mudah-mudahan ini bisa menekan kanker yang ada di tubuh Bu Ani," kata AHY.
"Lagi-lagi ini membutuhkan kekuatan dan kesabaran, dan tentu semangat yang diberikan keluarga Pak SBY, putra-putri, cucu, tapi juga segenap masyarakat Indonesia, kami terima kasih sekali atas segenap doa, semoga itu memberikan kekuatan bagi Bu Ani," ujar AHY.
Baca: Ani Yudhoyono Sakit Kanker Darah, Sejumlah Tokoh Kirim Ucapan Doa, Jokowi hingga Sandiaga Uno
Baca: Mahfud MD: Terlepas dari Pilihan Politik yang Berbeda, Ani Yudhoyono adalah Ibunda Kita
2. Pakde Karwo Akan Menjenguk Ani
Mantan Gubernur Jawa Timur, Soekarwo atau lebih akrab dipanggil Pakde Karwo berencana akan menjenguk Ani Yudhoyono.
Dikutip dari Tribunnews.com, hal itu ia sampaikan usai menghadiri pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Jatim‎, Khofifah-Emil Dardak di Istana Negara.
"Kami rencanakan untuk besuk. Masyarakat Jawa Timur mendoakan untuk beliau sembuh seperti sedia kala," ujar Pakde Karwo.
3. Sosok Dokter yang Menangani