Andi Arief mengaku terpaksa membuat cuitan karena ingin Mahfud MD berhenti berspekulasi dan membuat pengadilan sendiri.
"Ini tuit terakhir saya sama.saya menjalani semua yg diproses Polri."
"Saya terpaksa mentuit karena saya ingin Prof @mohmahfudmd berhenti berspekulasi dan membuat pengadilan sendiri," tutup Andi Arief.
Cuitan terbaru Andi Arief setelah permohonan maafnya ini pun menuai beragam reaksi dari beberapa kalangan.
Satu di antaranya komedian Cak Lontong.
Lewat akun pribadiya, pelawak dengan nama asli Ir Lies Hartono itu menyebut, ancaman Andi Arief pada Mahfud MD, tidak lucu.
"Hehehe...gak lucu !!!" tulis Cak Lontong.
Selain Cak Lontong, Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya juga ikut berkomentar terkait ancaman itu.
Ia menulis, banyak pihak yang berusaha menghargai dan menghormati kejadian yang tengah dialami Andi Arief, termasuk dirinya.
Sayangnya, karena 'kesombongan' Andi Arief saat ini, ia meminta Andi Arief jangan menyalahkan orang lain bila ada yang mengutuknya.
"Banyak loh yg berusaha menghargai & menghormati musibah yg anda alami termasuk saya diantaranya, tapi kalo songong begini jgn salahkan org yg jg punya hak utk mengutuk.. God Bless u.." tulis Yunarto.
Yunarto pun termasuk satu di antara orang yang kerap difitnah Andi Arief dengan kata-kata yang tidak pantas.
Meski demikian, dirinya tak ingin membalas, mengutuk, atau mencaci Wasekjen Partai Demokrat itu atas kasus yang menimpanya.
"Kalo bicara sakit hati, saya seringkali di-FITNAH berkali2 lewat twitter @AndiArief__ dgn kata2 gak pantas..."