Kemudian, antara pelaku dan korban saling berbalas komentar di media sosial.
Sampai akhirnya pelaku merencanakan penjemputan dan penganiayaan terhadap korban.
3. Korban dapat ancaman pelaku
Kini Au tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit setelah kejadian ini.
Au menjalani serangkaian rontgen untuk pemeriksaan tengkorak kepala dan dada untuk mengetahui trauma yang diakibatkan pengeroyokan tersebut.
Diketahui, korban pada awalnya tidak berani melaporkan kejadian ini karena mendapatkan ancaman dari para pelaku.
"Ada ancaman pelaku bahwa kalau sampai mengadu ke orangtuanya, akan mendapatkan perlakuan lebih parah lagi," timpal Tumbur Manalu.
"Korban merasa terintimidasi sehingga tak berani melapor. Namun setelah dilaporkan pada pihak kepolisian, pada hari itu langsung ada proses mediasi di Polsek Pontianak Selatan, proses sidiknya terhadap pelaku masih berjalan," tambahnya.
4. Tagar #JusticeForAudrey jadi trending topic di Twitter
Tagar #JusticeForAudrey pun menjadi trending topic di Twitter dan menduduki posisi nomor 1 di Indonesia, Selasa (9/4/2019).
Melalui tagar tersebut netizen di dunia maya menyampaikan kabar, opini, dan keresahannya mengenai kasus pengeroyokan siswi SMP ini.
Akun @syarifahmelinda misalnya, menuliskan kronologi pengeroyokan yang dialami korban hingga akhirnya dirawat di rumah sakit.
Kabar yang disampaikan @syarifahmelinda ini kemudian banyak di-retweet dan dikomentari netizen.
Seperti disampaikan akun @bungaocta5, yang mengutuk tindakan terhadap korban.