Siapa sejatinya Muzammil?
Pria kelahiran Sigli, Aceh, ini sejatinya sudah mulai mengunggah video kala menjadi imam sejak 2012.
Tapi, baru pada awal 2016, video unggahannya itu menghebohkan jagat maya.
Lulus dari ITB, Muzammil kini bekerja di salah satu perusahaan di Kota Bandung, sebagai seorang konsultan.
Selain itu, ia juga pada saat bulan Ramadan mendapat berbagai tawaran untuk menjadi imam masjid di tiap-tiap wilayah Kota Bandung.
Di tengah kesibukannya sebagai seorang pelajar pada saat itu, kata Muzammil, selalu menyempatkan untuk membaca Al Quran beserta mempelajari nada-nadanya.
"Alhamdulillah, saya lahir dan besar di Aceh. Jadi sejak kecil sudah belajar pendidikan Al quran dari keluarga dan pengajian-pengajian. Saya juga sewaktu SMP sempat memperdalam ilmu Al Quran, kemudian SMA sekolah di boarding. Saya bersyukur, dalam perjalanan hidup saya Alhamdulillah tidak lepas dari Al Quran," kata Muzammil kepada Tribun saat menghadiri acara remaja mengaji di Masjid Agung Trans Studio Bandung, beberapa waktu silam.
Dengan tidak terlepasnya pada Al Quran, Muzammil mengatakan mendapat keberkahan dan kemudahan dalam menjalani kehidupan, berkat dari mempelajari dan mendekatkan pada Al Quran.
Sementara itu, ia menegaskan tidak ada metode khusus untuk dapat memiliki suara merdu dan fasih.
Kata Muzammil, teknik atau caranya itu dengan belajar terus-menerus didampingi guru secara serius.
"Dulu sih saya belajar khususnya terkait irama terlebih dahulu, sebab untuk kepentingan mengikuti kompetisi tingkat anak-anak. Dari sana, saya mulai berlatih secara serius," ucap Muzammil yang juga ikut dalam komunitas gerakan pemuda hijrah.
Anak gaul
Di tengah kesibukannya menjadi seorang konsultan sekaligus arsitek, ia menjelaskan tidak ada perbedaanya dengan remaja lainnya.