Di Corea, Raja bersama Jo Young berada di atas kapal memimpin perlawanan terhadap kapal Jepang.
Ketika, Jepang melihat bendera Kerajaan Corea, kapal mereka justru melaju semakin cepat hampir melewati batas laut Corea.
Raja memerintahkan untuk menurunkan senjata dekat terhadap Jepang sebagai peringatan.
Di istana, Kepala wanita Istana memanjatkan doa untuk keselamatan Raja.
Jepang menyadari peringatan yang dikeluarkan oleh Raja, dan mereka memilih untuk menghentikan semua pergerakan.
Malam hari, petugas kebersihan istana datang kepada Raja Lee Gon memberikan karet gelang yang terjatuh di kamar.
Lee Gon tau bahwa itu adalah gelang milik Tae Eul.
Kemudian, ia memakai karet gelang tersebut.
Keesokan harinya, Paman Buyeong datang ke istana.
Ia bercerita tentang kebenaran kematian Lee Lim.
Paman Buyeong juga memberikan hasil outopsi Pangeran Geum.
Ia mengatakan bahwa Lee Lim masih hidup dan kemungkinan masih mencari Raja Lee Gon untuk mencari potongan seruling Manpansikjeok yang dibawa oleh Raja.
Di Republik Korea, hari sedang hujan, Lee Lim sedang membeli kopi di kedai milik Na Ri.
Saat keluar dari kedai, ada seorang anak kecil yang melihat luka petir di pipi Lee Lim.