News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Profil Lengkap Ajip Rosidi, Sastrawan Indonesia yang Tutup Usia setelah Jalani Perawatan Intensif

Penulis: Widyadewi Metta Adya Irani
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sastrawan Indonesia Ajip Rosidi membacakan puisi saat peresmian Perpustakaan Ajip Rosidi di Jalan Garut, Kota Bandung, Sabtu (18/8/2015).

TRIBUNNEWS.COM - Kabar duka kembali menyelimuti dunia sastra tanah air. 

Sastrawan sekaligus budayawan Ajip Rosidi tutup usia pada Rabu (29/7/2020) kemarin.

Suami aktris senior Nani Wijaya itu mengembuskan napas terakhirnya di usia 82 tahun setelah menjalani perawatan intensif di RSUD Tidar Kota Magelang.

Dilansir Kompas.com, anak Ajip Rosidi, Titis Nitiswari, menceritakan, sang ayah sempat menjalani operasi pada Sabtu (25/7/2020) karena pendarahan otak.

Selain menderita pendarahan di otak, Ajip juga menderita kanker, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi.

Ajip Rosidi dimakamkan di kompleks pemakaman keluarga di Pabelan, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Kamis (30/7/2020) siang.

Sastrawan Indonesia Ajip Rosidi membacakan puisi saat peresmian Perpustakaan Ajip Rosidi di Jalan Garut, Kota Bandung, Sabtu (18/8/2015). (Bukbis Candra Ismet Bey/Tribun Jabar)

Ajip Rosidi merupakan seorang sastrawan dan pengarang yang serba bisa.

Dikutip dari ensiklopedia.kemdikbud.go.id, Ajib Rosidi lahir di Jatiwangi, Cirebon, Jawa Barat, 31 Januari 1938.

Ketika Ajip berusia dua tahun, kedua orang tuanya berpisah.

Ajip kemudian diasuh oleh neneknya, dari pihak ibu.

Setelah itu, ia diasuh pamannya, dari pihak bapak, yang bermukim di Jakarta.

Pada saat itu kehidupannya sangat sederhana, bahkan terbilang kekurangan.

Baca: Ajip Rosidi Meninggal Dunia, Cahya Kamila Mintakan Maaf Atas Segala Dosanya

Namun, hal itu menjadi cambuk bagi dirinya untuk meningkatkan taraf hidup.

Akhirnya, Ajip pun berhasil mengembangkan kariernya di bidang seni sastra, baik sastra Indonesia maupun sastra Sunda di bidang penerbitan, dan di bidang pengetahuan bahasa Indonesianya ketika berada di Jepang.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini