Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Relawan Peduli Pencegahan Covid-19, Dokter Tirta mengakui dirinya hanya mendapat undangan untuk suntik vaksin Covid-19 dari Dinas Kesehatan kota Sleman.
Dokter Tirta menegaskan bahwa ia tidak ada jadwal untuk disuntik vaksin Covid-19 pada 13 Januari mendatang bersama beberapa influencer lain.
"Tidak karena itu tidak ada undangan resmi, saya undangan dari Dinkes itu juga nunggu EUA," ucap Dokter Tirta saat dihubungi Tribunnews.com, Sabtu (9/1/2021).
Baca juga: Raffi Ahmad, BCl dan Dokter Tirta Belum Resmi, Hanya Nama Jokowi yang Pasti Disuntik Vaksin Covid-19
Baca juga: Dokter Tirta Pernah Lapor Soal Swab Palsu, Selebgram R Ikut Sebarkan Penjualan Tes PCR Palsu
Tirta mengaku bahwa dirinya hanya mendapat undangan resmi untuk disuntik vaksin pada tanggal 14 Januari 2021 mendatang.
Akan tetapi ia baru mau disuntik setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah menerbitkan izin darurat penggunaan (EUA).
"Nggak (vaksin tanggal 13), saya mendapatkan undangan itu dari Kadinkes rencana awal tanggal 14 Januari," terangnya.
"Tapi nunggu EUA dulu kalau emang keluar inshallah tanggal 14, saya udah klarfikasi jauh sebelum ada surat edaran itu," beber Dokter Tirta
Nama dokter Tirta muncul dalam potongan slide presentasi dengan logo Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Dokter Tirta mengatakan tidak pernah mendapat informasi resmi dari Kemenkes mengenai daftar penerima vaksin
Baca juga: BPOM Tegaskan Kandungan Bahan Vaksin Covid-19 Sinovac Halal
Baca juga: BREAKING NEWS Fatwa MUI: Vaksin Covid-19 Sinovac Suci dan Halal
Dalam potongan slide yang beredar, beberapa nama masuk dalam daftar penerima vaksinasi perdana.
Dalam sebuah tabel tertulis ada 3 kelompok penerima vaksinasi perdana pada 13-15 Januari.
Satu diantaranya adalah kelompok yang meu pengurus asosiasi profesi dan key opinion leader kesehatan.
Lalu Ketua IDI, Ketua PPNI, Ketua Muhammadiyah Covid-19 Command Center, presenter Najwa Shihab, dr Tirta, hingga nama-nama selebritas seperti Raffi Ahmad dan Bunga Citra Lestari.
Klarifikasi Kemenkes: Bukan Rilis Resmi
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 dari Kementerian Kesehatan Dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid, angkat bicara tentang slide berlogo Kemenkes berisi nama-nama penerima vaksinasi perdana bersama Presiden Jokowi pada 13 Januari 2021.
Ia membantah kementerian kesehatan telah mengeluarkan daftar tersebut.
Menurut Nadia, pelaksanaan dan siapa saja yang masuk dalam vaksinasi tahap awal sedang digodok pihaknya.
Pasalnya, dalam memulai pelaksanaan vaksinasi Covid-19 harus menunggu izin penggunaan darurat (EUA) dari BPOM.
"Slidenya bukan rilis resmi Kemenkes dan informasi tersebut tidak dapat dijadikan rujukan karena hingga saat ini, pelaksanaan dan tokoh-tokoh yang akan mengikuti vaksinasi Covid-19 perdana masih dalam tahap pembahasan dan kita masih menunggu keluarnya EUA," ujar Nadia saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (8/1/2021).
Nadia meminta semua pihak, agar tidak menerima dan merujuk informasi tersebut sebagai info resmi pelaksanaan vaksinasi.
"Kami tentunya meminta semua pihak untuk tidak merujuk dan menyebarluaskan informasi tersebut, serta menunggu informasi resmi tentang pelaksanaan vaksinasi Covid-19," harap dia.
Reaksi BCl dan Raffi Ahmad
Dodi, manajer Bunga Citra Lestari berkomentar tentang BCL yang masuk daftar nama penerima vaksin pertama.
"Hemmm kurang lebih begitu (Bunga Citra Lestari dapat vaksin)," kata Dodi ketika dihubungi awak media, Jumat (8/1/2021).
Dodi tak mau memberikan penjelasan lebih lanjut soal vaksin dari Pemerintah kepada janda satu anak tersebut.
"Hemm aku masih nunggu konfirmasi istana belum bisa ngomong," ucapnya.
Lebih lanjut, Dodi hanya bisa memastikan kalau Bunga Citra Lestari akan mendukung program Pemerintah soal pemberian vaksin covid-19.
"Ya kalau itu memang program pemerintah ya kita percayakan saja," ujar Dodi.
Bagaimana dengan Raffi Ahmad? Kabarnya, presenter kondang Raffi Ahmad akan mendapatkan vaksin lebih cepat dari Pemerintah Indonesia, karena kesibukannya yang padat di panggung hiburan.
Kabar tersebut dibenarkan oleh manajer Raffi Ahmad, Prio yang mengatakan kalau suami Nagita Slavina sudah masuk kedalam daftar pemberian vaksin.
"Sementara ini konfirmasinya (soal vaksin) iya (benar). Cuma updatenya gua gak tau cuma sudah terdaftar," kata Prio ketika dihubungi awak media, Jumat (8/1/2021).
Prio mengatakan bahwa Raffi didaftarkan diberikan vaksin langsung dari pihak Istana Negara, yang langsung menghubungi pria berusia 33 tahun itu.
"Jadi pihak Istana ngehubunginnya langsung ke Raffi, bukan lewat gua," ucapnya.
Namun, Prio belum tau kapan Raffi Ahmad akan diberikan vaksin oleh Pemerintah Indonesia. Ia masih menunggu perkembangannya lebih lanjut.
"Jadwalnya udah ada. Cuma enggak tau jadi atau enggaknya, masih menunggu update dari Istana," ujar Prio.