Tak lama setelah itu, Raffi dan rekan-rekannya digiring keluar rumah menuju mobil oleh petugas BNN.
Raffi juga sempat menyuruh Merry untuk pulang ke rumah.
"Tiba-tiba tak lama aku duduk Raffi lewat keluar sama temen-temennya itu, Raffi cuma 'Mer, kamu pulang aja'," ujar Merry.
"Gue bengong, kayak runtuh dunia," sambung Merry.
Baca juga: Sempat Resign, Merry Tetap Digaji Raffi Ahmad Meski Setahun Tak Kerja, Begini Katanya
Saat itu bukannya pulang ke rumah, Merry malah menelepon semua rekan-rekan dekat Raffi Ahmad.
Merry mengabari seluruh rekan dekat Raffi Ahmad terkait kasus ini.
Merry mengungkapkan reaksinya saat itu yang tak kuasa menahan tangis.
Setelah berganti hari, Merry dan mantan manajer Raffi Ahmad yang bernama Mira mencoba mencari tahu ke BNN.
Saat mendekam di BNN, Merry mulai membelikan keperluan hidup Raffi Ahmad selama rehabilitasi.
"Saya belanjain baju, belanjain makanan, celana dalem semua, kan udah nggak bisa keluar," ujar Merry.
Merry sampai memohon-mohon izin kepada petugas BNN supaya bisa mengantarkan keperluan untuk Raffi Ahmad.
Akhirnya, Merry dan Mira dipersilahkan masuk oleh tim BNN.
"Aku sama teh Mira bisa naik, padahal susah banget mau naik, karena peraturannya kan," ujar Merry.
Disebutkan Merry, hari di mana Raffi Ahmad ditangkap berdekatan dengan hari ulang tahun sang presenter.