News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Aplikasi Trading Ilegal

KLARIFIKASI Indra Bekti saat Dituding Terlibat Investasi Bodong, Ternyata Cuma Jadi Brand Ambassador

Penulis: Pramesti RizkiAstarianti
Editor: Ayu Miftakhul Husna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Indra Bekti saat melakukan klarifikasi terkait dugaan keterlibatan dalam investasi bodong, Minggu (27/3/2022).

TRIBUNNEWS.COM - Presenter Indra Bekti belakangan ini dituding terlibat investasi bodong koin Triumph.

Dengan adanya tudingan ini, Indra Bekti akhirnya memberikan klarifikasi.

Dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment, Senin (27/3/2022), ia membantah terlibat sebagai pelaku dalam aplikasi investasi bodong.

Baca juga: Indra Bekti Akui Pernah Promosikan Aplikasi Triumph, Tapi Sudah Putus Kontrak Pada 2021

"Saya mau jelasin bahwa saya memang mendapatkan kerja sama dengan aplikasi yang dinamakan koin Triumph," ujar Indra Bekti.

Ia mengaku telah mengenal pemilik aplikasi koin Triumph.

Sehingga, ada kerja sama antara Indra Bekti dan pemilik koinh Triumph ini.

"Saya udah kenal sama pemilik aplikasi koin Triumph ini, dan beliau ngajak ketemu dan kerja sama," ujar Indra Bekti.

Melalui penjelasan dari pemilik aplikasi koin Triumph ini, Indra Bekti mengaku mendapatkan peluang.

Lantas, ia tertarik untuk mempelajari tentang kripto.

"Dia menjelaskan mengenai platform-nya dan saya tertarik untuk bisa mencoba untuk kripto itu seperti apa sih," ujar Indra Bekti.

Baca juga: Namanya Diduga Terseret Investasi Bodong, Indra Bekti Klarifikasi Sebut Dirinya Bukan Afiliator

Akhirnya, mantan presenter Ceriwis ini bersedia menjadi brand ambassador aplikasi koin Triumph.

Indra Bekti mengaku mendapatkan upah berupa koin kripto.

"Jadinya saya pun diajak untuk bekerja sama jadi brand ambassador-nya, saya pun dibayar menggunakan koin," ujar Indra Bekti.

Dengan ini, Indra Bekti menegaskan ia bekerja secara profesional.

Selebihnya, ia mengaku tidak memiliki urusan lain.

"Saya ya bekerja sebagai profesional, saya tidak ada hubungan apapun mengenai mereka yang ingin bergabung dengan Triumph, saya tidak menerima apapun, sepeserpun dari keuntungan mereka," ujar Indra Bekti.

Ia juga menegaskan bukan berprofesi sebagai afiliator.

"Saya tidak menjadi afiliator yang mungkin menerima keuntungan dari kerugian orang lain," ujar Indra Bekti.

Di sisi lain, aplikasi koin Triumph ini tengah menghadapi masalah dengan salah satu nasabahnya.

Pun dengan Indra Bekti sudah mengetahui permasalahan ini.

Menurut penuturannya, masalah Triumph dengan nasabahnya ini sedang dalam proses penyelesaian.

"Ada sedikit masalah dari nasabah dari Triumph tersebut, sekarang yang saya dengar sudah ada keterangan dari pihak kuasa hukumnya bahwa mungkin sudah ada penjelasannya," ujar Indra Bekti.

Simak berita lainnya terkait Indra Bekti terseret Investasi bodong

(Tribunnews.com/Pra)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini