TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ikhlas, itulah gambaran perasaan pemain gitar tambahan Dewa 19, Vega Antares saat baru saja kehilangan kedua orangtuanya akibat kecelakaan maut di ruas tol Semarang-Solo.
Mobil dinas Bakamla dengan Nomor 25213-00 melesat cukup tinggu hingga tidak bisa menghindar dari truk dengan nopol AG 9656 UB.
Baca juga: Kenangan Vega Antares Gitaris Dewa 19 Bersama Sang Ayah, Mantan Danseskoal yang Meninggal Kecelakaan
Dalam mobil SUV itu, kedua orangtua Vega melaju dengan seorang supir menuju Surabaya.
Keduanya berangkat ke Surabaya dengan jalur darat untuk mendatangi undangan pernikahan.
Ayah Vega Antares, Mantan Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut Laksamana Muda (Purn) Herry Setianegara meninggal kemarin, Sabtu (30/7/2022) pada 09.30 WIB.
Berselang satu hari, ibunda Vega RR. Ken Respati menyusul suaminya menghadap Pencipta.
Baca juga: Ayah Vega Antares Meninggal karena Kecelakaan, Begini Kondisinya Saat Diterima Keluarga
Ken Respati tidak tertolong ketika dalam perawatan intensif akibat kecelakaan maut tersebut.
Ditinggal oleh kedua orangtua bersamaan, Vega Antares merasa ayah dan ibunya adalah dua sejoli yang tidak bisa terpisahkan.
“Mereka memang dua sejoli yang tidak terpisahkan rupanya,” kata Vega Antares saat ditemui di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (31/7/2022).
Vega melihat ibunya sudah dalam keadaan yang sangat buruk.
Dia pun ikhlas jika ibunya memilih untuk menyusul ayahnya.
Di mata Vega, ibunya memang tidak bisa hidup tanpa ayahnya.
“Ibu saya engga bisa hidup tanpa ayah saya,” tandas dia.
Kenangan Indah Vega Antares Gitaris Dewa 19 Bersama Sang Ayah
Meninggalnya Laksamana Muda (Purn) Herry Setianegara, mantan Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Laut (Danseskoal) menyisakan duka bagi keluarga, termasuk sang putra, musisi Vega Antares.
Vega Antares yang putra sulung Herry Setianegara adalah addtional band dari Dewa 19, dan juga gitaris sekaligus backing vocal Mahadewa (grup band bentukan Ahmad Dhani).
Baca juga: SOSOK Laksda (Purn) Herry Setianegara, Eks Danseskoal Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Boyolali
Ada banyak kenangan tentang sosok Laksamana Muda (Purn) Herry Setianegara di mata Vega Antares.
Laksamana Muda (Purn) Herry Setianegara meninggal dalam kecelakaan di Tol Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (30/7/2022).
Dilansir Tribunnews.com sebelumnya, kecelakaan melibatkan sebuah Toyota Fortuner yang ditumpangi Herry Setianegara dan truk tronton.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Iqbal Alqudusy, menjelaskan Toyota Fortuner yang terlibat dalam kecelakaan itu merupakan kendaraan dinas Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI bernomor polisi 25213-00.
Herry Setianegara Turunkan Darah Seni Pada Vega Antares
Vega Antares mengakui bahwa dara seninya dalam bermusik turun dari almarhum ayahandanya, Laksamana Muda TNI Dr. Herry Setianegara.
Vega Antares menyebut bahwa ayahnya adalah musisi yang hobi jadi tentara.
Sebab, darah musiknya sangat kental hingga diturunkan ke dirinya sejak masih kecil.
"Saya bisa bilang kalau ayah saya itu seniman yang hobinya jadi tentara," ucap Vega Antares di Taman Makam Pahlawan, Kalibata Jakarta Selatan, Minggu (31/7/2022).
"Memang darah seni saya ini dari ayah dan ibu, mereka ini sejoli yang gak bisa dipisahkan," bebernya.
Soal kenangan bersama almarhum, Vega selali mengingat awal mula ia hobi main musik berkat almarhum.
Bahkan ketekunan dalam bekerja dan displin juga diturunkan dari almarhum ayahnya.
"Kalau kenangan sudah pasti banyak sekali, mulai dari musik, hobi dan pekerjaan itu dari mereka berdua," ungkap Vega.
"Displin juga dari mereka," tambahnya.
Vega Antares Beberkan Kondisi Laksamana Muda TNI Dr. Herry Setianegara Saat Diterima Keluarga
Ayahanda musisi Vega Antares, Laksamana Muda TNI Dr. Herry Setianegara, S.Sos., S.H., M.M, meninggal dunia dalam kecelakaan di KM 483 ruas Tol Semarang-Solo di wilayah Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (30/7/2022).
Almarhum meninggal dalam kecelakaan yang melibatkan sebuah Toyota Fortuner dan truk tronton.
Usai pemakaman di Taman Makam Pahlawan Jakarta Selatan, Vega mendapat kabar bahwa kondisi ayahnya sudah buruk ketika diserahkan ke keluarga.
Sayangnya, gitaris band Dewa 19 itu tak bisa menjelaskan secara detail kondisi mendiang sang ayah.
"Bapak diserahkan ke keluarga itu memang kondisinya sudah buruk," ucap Vega Antares di Taman Makam Pahlawan, Kalibata Jakarta Selatan, Minggu (31/7/2022).
Vega berterimakasih pada petugas yang terlibat membantu kepulangan ayahnya dari Boyolali menuju Jakarta.
"Makasih buat yang terlibat terutama ada TNI AL, AD, AU, polisi dan Jasaraharja," ujar Vega.
"Semua berjibaku di lokasi kejadian sampai Semarang terus dibawa kesini," lanjutnya.
Saat kejadian nahas itu Vega seharusnya manggung bersama Dewa 19 di Banjarmasin pada Sabtu (30/7/2022) malam.
Namun, ia harus membatalkan aksi panggungnya, karena musibah yang menimpa keluarganya.
(Grid.ID/Menda Clara Florencia)