Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Fahmi Bachmid kuasa hukum Rini Diana, istri dari Sulaeman eks supir Nindy Ayunda tanggapi unggahan Fitri Salhuteru.
Dalam unggahannya di Instagram, Fitri Salhuteru membuat sebuah cerita yang mirip dengan kejadian dugaan penyakapan Sulaeman, serta menyebut inisial D.
Baca juga: Indra Tarigan Laporkan Fitri Salhuteru ke Polisi, Sahabat Nikita Mirzani Terancam 9 Tahun Penjara
Saat dikonfirmasi, Fahmi tak tahu pasti apakah yang dimaksud Fitri Salhuteru menyindir Dito Mahendra atau bukan.
Tapi diakui Fahmi setelah ia baca ceritanya mirip dengan kejadian Sulaeman.
“Saya tidak tahu persis ya maksud dari tulisannya Fitri itu, apakah menyindir penanganan kasus penyekapan yang dialami Sulaeman di Polres Jakarta Selatan yang tak kunjung berakhir,” kata Fahmi Bachmid dihubungi awak media, Jumat (9/12/2022).
“Apa yang dituliskan Fitri itu, persis apa yang dialami Sulaeman yang pernah dituangkan ke dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di Polres Jakarta Selatan,” lanjut Fahmi.
Baca juga: Meski Senang Sidang Nikita Mirzani Diwarnai Demo, Fitri Salhuteru Sindir Koordinator: Gak Nyambung
Dalam akun Instagram @fitri_salhuteru, ia menulis sebuah cerita yang diberi judul 'Kisah manusia yang katanya KEBAL'.
“Setelah berhari hari kami diajak berkeliling entah kemana dan dimana, Lalu penutup kepala saya dan rekan saya dibuka, tampak lah saudara D di hadapan saya bersama majikan saya,” tulis Fitri Salhuteru.
“Kamu apa saudara L yang saya bu**h sambil mengeluarkan senjata. Dengan hati pasrah dan takut kami terdiam," lanjut Fitri.
Dalam unggahan itulah, Fitri menyebut seorang berinisial D melakukan pengancaman.
"Lalu cerita berlanjut, dengan keji saudara D mengatakan 'Kalian dengar ya! saya pernah menem**k orang, orangnya m*ti tidak ada yang mencari, dan saya tidak ditangkap'," tulis Fitri lagi.
Di akhir kalimat, Fitri Salhuteru mempertanyakan soal keadilan hukum di negara ini berdasarkan cerita yang ia tulism
“Seandainya ini cerita nyata di negeri ini, apakah hukum akan adil untuk mereka,” ungkap Fitri.
Sayangnga pihak Fitri Salhuteru belum memberikan keterangan soal unggahan tersebut apakah memang untung Dito Mahendra atau bukan.
Sekedar informasi Nindy Ayunda dan Dito Mahendra sedang terseret kasus dugaan penyekapan eks supir.
Nindy dilaporkan oleh Rini Diana, istri dari mantan sopir pribadinya, Sulaeman, ke Polres Metro Jakarta Selatan dengan kasus penyekapan.
Rini melaporkan Nindy pada 15 Februari 2021. Laporannya teregistrasi dengan nomor LP/904/II/YAN2.5/2021/SPKT PMJ dengan sangkaan Pasal 333 KUHP tentang Kejahatan Terhadap Kemerdekaan Orang.