Sebagai ibu, Hariati rupanya juga memiliki keinginan yang sama, yakni meminta keadilan untuk Ferry yang selama ini dipojokkan buntut kasus KDRT.
"Ya kalau soal itu, sebenarnya mami juga ingin minta keadilan. Jangan dari pihak sana saja," kata Hartati, ibunda Ferry Irawan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Kamis (16/2/2023).
"Selama ini kan mereka memojokkan terus, enggak ada henti hentinya. Menghujat terus. Dibilang katanya minta pulsa, minta naik grab, itu kan enggak bagus banget," tambahnya.
Kekecewaan dirasakan Hariati tatkala pernyataan pihak Venna Melinda dinilai terlalu menyudutkan Ferry Irawan. Terlebih, hingga kini status Ferry masih sah sebagai suami Venna.
"Ya kecewa banget, semua keluarga Ferry juga sangat kecewa. Karena Venna masih mantu belum ketok palu, belum tentu juga salah dia (Ferry). Dia (Ferry) belum tentu salah, langsung dihujat segala macam. Bukan kecewa lagi, sakit. Hati seorang ibu sakit banget," ungkap Hartati.
Banyaknya hujatan membuat Hariati meminta agar sang putra tidak menanggapi tudingan tersebut.
Ia juga berpesan kepada putranya itu agar selalu berdoa, meminta kekuatan dan ketabahan.
"Saya bilang jangan dengar berita. Saya juga enggak mau dengar berita-berita kok, sakit soalnya. Terlalu banget menghujatnya, seluruh Indonesia. Padahal Ferry tidak begitu. Pokoknya saya bilang, yang penting minta sama Allah, minta dikuatkan, minta ditunjukkan jalan yang terbaik," pungkas Hariati.
Diberitakan sebelumnya, pesinetron Venna Melinda sambangi kantor Komnas Perempuan bersama dengan Roro Fitria hari ini, Selasa (14/2/2023).
Kedatangan Venna Melinda itu untuk membuat aduan dan berkonsultasi kepada terkait KDRT yang ia alami beberapa waktu lalu .
"Iya jadi hari ini aku sama Roro ingin membuat suatu pengaduan sekaligus konsultasi dengan Komnas Perempuan," ujar Venna Melinda ditemui di Komnas Perempuan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (14/2/2022).
"Jadi dalam hal ini aku sama Roro pengin menyampaikan beberapa hal tentang kasus KDRT aku," lanjutnya.