Laporan Wartawan Tribunnnews.com, Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu anugerah terindah dalam kehidupan manusia, adalah dapat merasakan perasaan menyayangi dan disayangi oleh manusia lain.
Bahkan perasaan tersebut, kadang tidak bisa diwakili oleh kata-kata. Tapi apa jadinya salah satu anugerah kehidupan tersebut harus terhenti di tengah jalan?
Perasaan sedih yang tidak terbendung pun muncul, hingga membuat kita merasa waktu terhenti dalam kehidupan kita.
Baca juga: Adrian Khalif & Juicy Luicy Kolaborasi dalam Lagu Bertajuk Sialan, Ceritakan Tentang Sempitnya Dunia
Perasaan sesal dan sedih itu, Adrian Khalif jadikan lagu terbarunya yang diberi judul Sini.
Melalui lagu Sini, Adrian Khalif menerjemahkan perasaan sesal dan sedih yang dirasakan manusia saat orang yang disayangi pergi dari kehidupannya.
Dengan vokal R&B khas Adrian Khalif, kita seakan terjun ke dalam perasaan manusia yang merasa kehidupannya terhenti saat melewati fase ditinggalkan dalam hidup.
Itu dapat kita dengar dalam lagu Sini milik Adrian Khalif, pada lirik bagian:
Tangis malam tadi
Masih belum kering di pipi
Di sini
Langit terang lagi
Jarum jam berputar tak mungkin ke kiri
Bagaimana nanti?