Dalam kesempatan yang sama, Kikan eks Cokelat mengungkap sang ibu sempat beberkan tahu keinginannya sebelum meninggal.
"Mungkin sebulan sebelum ibu berpulang, jadi sudah memang menyampaikan ke kami anak-anaknya," ungkap Kikan.
Baca juga: Kikan Namara Menangis Saat Saksikan Pemakaman sang Ibunda Ucapkan Selamat Jalan
Kikan mengatakan jika sang ibunda meminta untuk memutarkan lagu kesukaannya saat jenazahnya disemayamkan di rumah.
"Ibu maunya nanti saat disemayamkan, kan disemayamkannya di rumah ibu boleh gak request waktu jenazah di rumah pengennya ada playlist ibu diputar menggunakan speaker," ujarnya.
Sedangkan sang ibu disebutnya ingin orang-orang yang datang bisa mengenang lagu-lagu pilihannya.
"Supaya orang datang itu mengenang dia dengan lagu-lagu pilihannya gitu," kata Kikan.
Sementara Kikan dan keluarganya pada saat itu merasa bingung karena permintaan dari sang ibu merupakan hal yang tak lazim.
"Waktu itu jujur aja kami keluarga itu agak dilematis, kan itu tidak lazim gitu ya," ucapnya.
Sementara itu, Kikan menyebut pada umumnya orang-orang yang melakukan takziah pasti dengan susana yang haru dan duka.
Ia pun menilai jika keinginannya tersebut, sang ibunda ingin orang-orang bisa mengenang ibunya melalui musik yang disukanya.
"Orang kan kebanyakan datang untuk takziah pasti suasananya dengan suasana duka.
"Tapi ternyata ibu pengen kepulangannya atau meninggalnya ibu ini ingin dikenang bukan sebagai sesuatu yang menyedihkan, tetapi justru aku ingin kalian mengingat aku lewat musik-musik yang aku sukai, kurang lebih mungkin seperti itu," terangnya.
(Tribunnews.com/Ifan)