TRIBUNNEWS.COM, SACHSENRING - General Manajer Honda yakni Tetsuhiro Kuwata menegaskan bahwa Jorge Lorenzo masih akan membalap untuk timnya.
Jorge Lorenzo dikabarkan akan mengakhiri karier balapnya pada akhir musim ini menyusul rentetan hasil buruk yang dia raih bersama tim barunya, Repsol Honda.
Pada balapan MotoGP terakhir yang digelar di Sachsenring, Jerman akhir pekan lalu, pembalap berjulukan X-Fuera harus absen karena menjalani masa pemulihan cedera tulang punggung.
Jorge Lorenzo mengalami cedera yang cukup serius pada bagian tulang belakangnya saat dia menjalani sesi latihan bebas pertama di Sirkuit Assen, Belanda.
Di tengah masa pemulihannya itu, muncul kabar yang menyebutkan Jorge Lorenzo tengah mempertimbangkan untuk pensiun pada akhir musim nanti.
Isu mengenai pensiunnya rider berkebangsaan Spanyol itu rupanya juga telah sampai ke telinga General Manajer Hondayakni Tetsuhiro Kuwata.
Tetsuhiro Kuawata menegaskan jika Honda masih percaya dan mengharapkan jika Lorenzo akan mampu memperbaiki kinerjanya di paruh kedua MotoGP musim ini.
KPU Sabu Raijua Klarifikasi Dokumen Krisman Riwu Kore yang Tersebar di Media Sosial - Pos-kupang.com
Soal BAB 4 Matematika Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Beserta Kunci Jawaban, Pengukuran Luas dan Volume
"Saya tidak bisa berbicara lebih detil mengenai kontrak Lorenzo, hal itu sangat wajar," kata Tetsuhiro Kuwata.
"Kami menghormatinya, kami masih percaya dengan Lorenzo," imbuh Kuwata.
Kuwata juga menyatakan jika kabar tentang pensiunnya Lorenzo tidaklah benar dan timnya akan sangat menghormati kontrak yang sudah terjalin hingga berakhirnya musim 2020.
Bagi Honda, kehadiran Jorge Lorenzo adalah impian, di mana pabrikan asal Jepang itu menginginkan dua pembalap papan atas.
"Kami selalu menghormati kontrak kami. Kami akan fokus untuk menggapai tujuan kami bersama Lorenzo," ucapnya.
"Sebelumnya kami tidak akan menempuh jalur yang berbeda, namun ini adalah tujuan kami. Kami ingin memastikan ada dua pembalap papan atas di tim ini untuk kejuaraan," kata Tetsuhiro Kuwata.