Tak hanya dari ujung timur Indonesia, atlet-atlet belia yang bertarung di Audisi Umum PB Djarum 2022 juga datang dari wilayah Barat. Dari Aceh Barat, terdapat Shane Marco Raphael yang juga berjuang meraih Super Tiket dan menjaga asa bergabung dengan PB Djarum.
Selain itu, terselip juga nama Khanza Zulfanihayah yang berasal dari Bogor, Jawa Barat. Khanza merupakan adik kandung dari Siti Fadia Silva Ramadhanti, atlet binaan PB Djarum yang kini membela Indonesia di sektor ganda putri. Sama seperti sang kakak, Khanza juga ingin menjadi pahlawan bulutangkis Indonesia di masa mendatang.
"Aku ingin menjadi atlet nasional mengikuti jejak kakak. Kakak adalah salah satu idolaku karena suka dengan gaya bermain kakak. Kakak sering berpesan supaya aku harus pantang menyerah, selalu berlatih keras, dan tidak malas-malasan. Aku ingin membanggakan keluarga dan Indonesia," kata Khanza.
Saat memperlihatkan kebolehannya di screening tahap pertama Audisi Umum PB Djarum 2022, Khanza mengaku sempat canggung karena mendapat perhatian langsung dari legenda Susi Susanti dan Liliyana Natsir. Namun, di saat bersamaan ia juga menjadi semakin bersemangat untuk tampil maksimal di lapangan. “Iya grogi banget karena mereka ada tepat di belakang saya. Tapi karena aku juga mengidolakan mereka, jadi sekaligus membuatku jadi lebih semangat,” ucapnya.
Tercatat ada 1.741 atlet U-11 dan U-13 yang dipastikan berlaga pada Audisi Umum PB Djarum 2022 dari total 2.384 peserta yang mendaftar. Jumlah tersebut hampir dua kali lipat lebih banyak dari jumlah peserta penyelenggaraan terakhir pada 2019.
Pada Audisi Umum PB Djarum 2022 hari pertama, selain Screening Tahap 1, juga diselenggarakan sesi jumpa pers peluncuran buku berjudul 'Pembinaan Badminton Berbasis Sport Science' dan coaching clinic mengenai penerapan sport science bagi atlet dari Basri Yusuf.
Di hari Kamis (20/10/2022) Audisi Umum, atlet yang lolos screening tahap pertama akan berlanjut ke screening tahap dua.