Beberapa kali Bandung BJB berhasil leading. Namun inkonsistensi permainan dengan banyaknya eror passing dan service menguntungkan Jakarta BIN.
Hasilnya, situasi ini dimanfaatkan oleh Fernanda Tome cs yang sempat tertinggal dengan gap tiga poin, berhasil berbalik unggul di penghujung set kedua.
Jakarta BIN asuhan coach Octavian bahkan mengubah kedudukan menjadi 0-2 setelah menutup gim kedua di angka 24-26.
Pada set ketiga, Bandung BJB Tandamata yang tertinggal dua gim sulit untuk bangkit.
Komunikasi antar pemain seringkali berujung eror untuk BJB Tandamata. Meskipun memberikan perlawanan sengit, namun juara Proliga 2022 ini harus mengakui keunggulan Jakarta BIN di set ketiga, skor akhir 15-25.
(Tribunnews.com/Giri)