TRIBUNNEWS.COM - Jakarta Bhayangkara Presisi terus menggelar dril latihan untuk mematangkan kondisi tim jelang berlaga di Asian Volleyball Championship (AVC) Men's Club 2023.
Jakarta Bhayangkara Presisi berlaga di AVC Men's Club 2023 menggantikan Jakarta LavAni Allo Bank yang tak bisa ambil bagian dalam kejuaraan voli Asia kali ini.
Dalam rilis yang beredar, Jakarta Bhayangkara Presisi diperkuat pevoli Nasional. Sebut saja Rendy Tamamilang, Nizar Zulfikar hingga Alfin Daniel hingga Hernanda Zulfi.
Baca juga: SEA Games 2023: Rindu Doni Haryono, Punya Tempat Istimewa di Skuad Timnas Voli Putra Indonesia
Untuk menambah solid permainan, tim voli milik korps Polri ini meminjam sejumlah pevoli seperti Dimas Saputra, Hendra Kurniawan hingga Doni Haryono.
Nantinya, skuad Jakarta Bhayangkara Presisi akan berjuang di AVC Men's Club 2023 pada 14-21 Mei selepas pagelaran SEA Games 2023.
Namun ada yang unik di balik persiapan tim voli runner-up Proliga 2023 ini.
Dijelaskan bahwa skuad Bhayangkara Presisi dilatih oleh Ayip Rizal untuk kejuaraan voli Asia kali ini. Sebelumnya, mantan pemain Timnas Indonesia ini turun sebagai asisten pelatih pada Proliga 2023.
Kinerja Ayip Rizal ternyata tak sendirian dalam menggembleng Rendy Tamamilang cs. Dia dibantu oleh Reidel Alfonso Gonzales Toiran yang juga rekan seperjuangan saat masih membela tim voli asal Jawa Timur, Samator.
Dalam instastory yang diunggah oleh mantan liber Timnas voli putri Indonesia, Berllian Marsheilla, menunjukkan Reidel Alfonso Gonzales Toiran tengah melatih Dimas Saputra dan kawan-kawan.
Sebagai catatan saja, Dimas Saputra merupakan suami dari Berllian Marsheilla.
"Papa ganteng lagi di dril sama pelatih ganteng," tulis Berllian dalam unggahannya.
Sebagai informasi, Reidel Toiran bukan nama yang asing di jaga voli Indonesia. Pelatih asal Kuba ini lebih dulu besar namanya sebagai pemain saat membela Samator.
Dia kali pertama membela tim voli Jawa Timur tersebut pada musim 2014, dan membawa Samator menjadi juara Proliga.
Dia bahkan dilabeli sebagai jimat Samator. Setiap kali membela tim voli tersukses Indonesia ini, Toiran selalu merengkuh gelar juara Proliga yakni musim 2014, 2016, 2018, dan 2019.