TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PP PGSI), Trimedya Panjaitan mengatakan dirinya optimis regenerasi gulat di Indonesia bisa berjalan dengan baik. Salah satunya dengan banyak menggelar even di daerah.
"Saya optimis terhadap perkembangan gulat di Tanah Air. Karena antusias atlet-atlet muda diperbaiki kejuaraan cukup tinggi. Untuk itu saya optimis juga Gulat bisa berbicara di pentas internasional," ungkap Trimedya Panjaitan usai acara pengukuhan dan pelantikan PP PGSI periode 2022-2026 dan penyerahan bonus bagi atlet peraih SEA Games 2023 Kamboja di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin malam )26/6/2023.
Salah satu bukti, pembibitan untuk atlet usia muda dijelaskan Trimedya Panjaitan adalah dengan memperbanyak turnamen dan kejuaraan di daerah-daerah.
"Saat ini sedang digelar kejuaraan gulat U-20 di GOR Rawamangun, Jakarta. Kemudian daerah-daerah akan menyusul," jelas Trimedya Panjaitan.
Hadir dalam acara tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga, Ario Bimo Nandito Ariotedjo, Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Marciano Norman.
Dalam sambutannya, Menpora, Dito Ariotedjo mengatakan dirinya berharap gulat memberikan kontribusi bagi perolehan medali di Asian Games dan Olimpiade. Bahkan, Menpora sangat yakin prestasi gulat bisa terus meningkat.
"Kami tunggu gebrakan Pak Trimedya untuk meningkatkan prestasi dan mempopluerkan gulat," kata Dito Ariotedjo.
Sementara itu, Ketua KOI, Raja Sapta Oktohari sangat yakin kemajuan gulat di bawah kepengurusan Trimedya bisa berjalan baik. Apalagi, Trimedya sangat mencintai perkembangan olahraga gulat.
"Saya menyaksikan langsung di SEA Games Kamboja, di mana Pak Trimedya sangat cintanya dan perhatian sama gulat dan atletnya. Selama Di Kamboja, dia mendampingi atletnya selama bertanding dari awal sampai akhir," katanya.
Bahkan, Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman mengatakan kebangkitan gulat sudah terjadi di SEA Games 2023 Kamboja. Terbukti, gulat berhasil melampau target yang dicanangkan yakni dua emas, tiga perak dan empat perunggu. Sedangkan di Kamboja berhasil merebut enam emas, enam perak dan dua perunggu.
"SEA Games Kamboja adalah kebangkitan gulat Indonesia. Pencapaian enam emas, enam perak dan dua perunggu adalah pencapaian luar biasa," tutur Marciano.
Untuk itu, Marciano meminta gulat untuk terus meningkatkan prestasi dan evaluasi sehingga bisa menyumbangkan medali di even lebih tinggi.
"Gulat adalah salah satu cabang olahraga Olimpiade. Saya berharap bisa menyumbangkan medali di Asian Games dan Olimpiade," ujarnya.
Pada kesempatan sama, PP PGSI juga menyerahkan bonus kepada 14 atlet gulat peraih medali di SEA Games 2023 Kamboja. Untuk peraih emas sebesar Rp 300 juta, peraih perak Rp 200 juta dan perunggu sebesar Rp 100 juta.