Saat menjadi assisten pelatih tim Samba, Marcos Sorato membantu Timnas Futsal Brasil menjadi juara dunia 2008.
Tak hanya membantu tim putra saja, Marcos Sorato juga pernah terlibat sebagai assisten pelatih Timnas Futsal Brasil U20 dan Timnas Futsal Wanita Brasil.
Marcos Sorato baru mendapatkan kepercayaan penuh untuk melatih Timnas Futsal Brasil pada tahun 2009.
Sebagai pelatih, gelar juara dunia kembali dipersembahkan Marcos Sorato, bedanya ia berposisi sebagai pelatih utama tahun 2012.
Selain juara dunia, beberapa prestasi yang ditorehkan Marcos Sorato yakni jawara Copa America Futsal sebanyak tiga kali.
Yang mengejutkan dari sosok Marcos Sorato yakni statistik yang telah ia torehkan sebagai pelatih.
Dari 287 laga yang telah ia dampingi, Marcos Sorato hanya menelan enam kekalahan saja.
281 laga sisanya lainnya berakhir dengan tak terkalahkan selama Marcos Sorato melatih.
Rinciannya yakni 271 kemenangan dan 11 seri dipersembahkan Marcos Sorato saat menjabat sebagai pelatih.
Label gak ada obat pun layak disematkan kepada Marcos Sorato atas sentuhan ajaibnya sebagai pelatih Futsal kelas dunia.
Diketahui Marcos Sorato juga telah meniti karir kepelatihannya di berbagai negara.
Termasuk Italia, Rusia, Uni Emirat Arab, dan akhirnya menetap di China sebagai pelatih klub futsal Zhuhai Ming Shi hingga tahun 2023.
Sentuhan ajaib Marcos Sorato diharapkan bisa melambungkan prestasi Timnas Futsal Indonesia agar bisa berbicara lebih banyak di kawasan Asia maupun Dunia.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)