Mengingat komentar Martin kemarin, rider Pramac sangat kecewa dengan kualitas ban pada saat itu.
Dia tidak bisa menyerang seperti biasanya, justru banyak kehilangan waktu untuk mendorong motor.
"Saya sangat kecewa karena kejuaraan ditentukan oleh ban yang rusak. Tapi ini terjadi pada saya. Itu sangat disayangkan. Tapi memang begitulah adanya," terang kekasih Maria Monfort Matutes.
"Saya berjuang keras. Saya tidak memiliki pegangan belakang. Saya tidak bisa menghentikan sepedanya. Saya tidak bisa berbalik. Saya tidak bisa membuka throttle. Kondisinya seperti basah," tukasnya.
Saat ini, Martin terpaut 21 poin dari Francesco Bagnaia jelang seri terakhir MotoGP 2023 nanti.
Bakal ditentukan di Valencia akhir pekan ini, tentunya Martin wajib tampil habis-habisan demi gelar juara dunia.
Terlebih jika masalah ban segera diatasi, diharapkan Martin bisa menyerang seperti biasanya agar memanaskan persaingan gelar juara dunia.
Klasemen MotoGP 2023 per Senin 20 November
1. Pecco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati: 437
2. Jorge Martin - Prima Pramac Racing - Ducati: 416
3. Marco Bezzecchi - Mooney VR46 Racing Team - Ducati: 326
4. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 268
5. Johann Zarco - Prima Pramac Racing - Ducati: 204
6. Aleix Espargaro - Aprilia Racing - Aprilia: 198
7. Luca Marini - Mooney VR46 Racing Team - Ducati: 194