TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae berharap kompetisi Liga 2 musim 2020 dapat berlanjut.
Meskipun demikian, pelatih yang juga pernah menjadi bagian dari Barito Putera itu meminta untuk tidak memaksakan situasi, jika benar nantinya akan dilanjutkan.
Nasib kompetisi sepak bola di Indonesia, Liga 1 dan Liga 2 hingga saat ini masih menjadi polemik.
Baca: Pasca Sembuh dari Covid-19, Asisten Pelatih Barito Putera Kembali Jalani Pemeriksaan
Baca: Perjuangan Pemain Barito Putera Sembuhkan Ibu dari Kanker: Jualan Takjil Hingga Bikin Kue Lebaran
PSSI selaku Federasi Tertinggi Sepak Bola Indonesia belum mengambil keputusan apakah Liga 1 dan Liga 2 nantinya akan dihentikan permanen atau tetap berlanjut.
Berbagai kalangan sepak bola, mulai dari pelatih, pemain hingga pengamat memberikan masukannya untuk masa depan kompetisi sepak bola Tanah Air.
Termasuk Frans Sinatra Huwae yang merupakan pelatih Martapura FC.
Pelatih tim yang saat ini berkompetisi di Liga 2 itu masih memiliki harapan liga dapat dilanjutkan.
Meskipun demikian, pria yang juga pernah memperkuat Laskar Antasari (julukan Barito Putera) itu meminta PT LIB (Liga Indonesia Baru) selaku promotor penyelenggara tidak memaksakan kondisi.
Menurutnya, dengan pandemi Covid-19 (virus Corona) yang masih merebak di Indonesia, prioritas utama ialah kesehatan dan keselamatan banyak orang.
Ia pun memberikan masukan,alangkah baiknya jika Liga 2 khususnya dapat kembali berlangsung setelah situasi dipastikan benar-benar aman untuk melangsungkan event dalam skala besar.
“Jadi, kalau memang diminta tanggapan mengenai bagaimana liga kedepannya, paling bagus itutunggu selesai dulu lah masalah ini," ungkap Frans Sinatra Huwae seperti yang dikutip dari laman resmi Barito Putera
"Ada keamanan, kenyamanan, kesehatan terjamin, baru dilanjutkan."
"Kalau kita paksakan juga hasilnya pasti nggak bagus,” ujarnya menambahkan.
Disinggung mengenai kondisi internal tim Martapura FC, Frans Sinatra mengaku memang sedikit mengalami kendala.