Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penjaga gawang Ernando Ari Sutaryadi harus meninggalkan proses seleksi yang sedang dijalani bersama Timnas Indonesia U-19 lebih cepat dibanding rekan-rekan lainnya.
Ernando Ari mengalami cedera bahu pada saat mengikuti pemusatan latihan atau training camp (TC) yang berlangsung di Stadion Madya, Jakarta.
Akibat cedera bahu yang didapatkan, penjaga gawang milik tim Persebaya Surabaya itu harus naik ke meja operasi.
Proses operasi dan penanganan lanjutan cedera Ernando Ari akan dilakukan pada Rabu (19/8/2020).
Kiper yang akrab disapa Nando itu mengungkapkan proses terjadinya cedera bahu yang didapatkan bersama Timnas U-19.
Dikutip dari laman klubnya, cedera yang didapat Nando karena kondisinya sedang tidak siap menerima bola yang datang kepadanya.
Hal tersebut mengakibatkan bahunya mengalami masalah dan harus mendapatkan penanganan lanjutan dari tim dokter.
"Iya benar, saya mengalami cedera. Waktu itu pada saat latihan timnas dan saat reflek bola keras tangan gak siap jadinya langsung salah," kata Ernando Ari Sutaryadi.
Saat ini, Ernando sudah mendapatkan penanganan lanjutan dari ahlinya untuk mempercepat proses penyembuhan cederanya.
Satu-satunya jalan yang paling ampuh untuk menyembuhkan cedera bahu yang dialaminya dengan menjalani operasi.
"Kondisinya ya Alhamdulillah sudah mendingan tapi saya akan menjalani operasi (hari ini)," terang Nando.
Di sisi lain, kabar cederanya Ernando Ari Sutaryadi sudah terdengar ke jajaran staf pelatih timnya yakni Persebaya Surabaya.
Pelatih kiper Persebaya, Benyamin Van Breukelen mengaku sangat menyayangkan anak didiknya harus mengalami cedera pada saat menjalani seleksi bersama Timnas U-19.