Ia lantas digadang bisa menghidupkan sektor kanan penyerangan rival abadi Manchester United ini.
Dengan kemampuan yang ia tunjukkan di Liga Prancis, pihak klub langsung membayangkan dampak apa yang bisa diberikan oleh sang pemain.
Sayangnya, harapan itu tak selalu berujung baik.
Pepe hingga kini masih kesulitan memberi dampak di pertandingan-pertandingan klub.
Bahkan, ia harus merelakan tempatnya diambil alih oleh Bukayo Saka yang tampil cemerlang.
Mikel Arteta boleh jadi pusing mencari solusi yang bisa membuat semua pihak bahagia.
Ia tentu tak ingin melepas begitu saja seorang pemain yang dibeli dengan dana sebesar itu.
Di sisi lain, hampir tak ada tempat lagi baginya di skuat inti The Gunners.
Barangkali Arteta akan mencoba menempatkan Pepe sebagai pendamping Aubameyang di lini depan.
Menurut Football London, posisi itu sangat memungkinkan lantaran inkonsistensi performa dari Lacazette.
Pepe dan Lacazette bisa saling bergantian berlomba menjadi pendamping sejati Auba.
Dengan latar belakang seorang winger, Pepe memiliki keunggulan dibanding Lacazette yang lebih banyak beroperasi di sektor tengah penyerangan.
Tantangan ada pada Mikel Arteta untuk menampung skenario tersebut.
Ia bisa memilih menggunakan formas 4-4-2 sebagai pendukung duet Aubameyang dan Nicolas Pepe.
(Tribunnews.com/Guruh)