Menit ke-72, Benzema membawa Madrid kembali memimpin lewat gol tap-in, memaksimalkan umpan tarik Dani Carvajal di kotak penalti.
Namun, Barca membalas kembali di menit ke-84. Ansu Fati, yang tampil sebagai pemain pengganti, menanduk masuk bola crossing Jordi Alba.
Skor imbang 2-2 memaksa laga berlanjut ke babak tambahan, dengan akhirnya Valverde mencetak gol penentu kemenangan Madrid.
"Kami menunjukkan betapa bagusnya kami dalam menyerang, dengan banyaknya peluang terjadi. Jika kami lebih akurat, mungkin kami bisa menutup pertandingan lebih awal," ujar Valverde yang merayakan golnya dengan membuka jersey, dan memegangnya di depan dada --persis seperti yang dilakukan ikon Barcelona, Leo Messi dalam El Clasico April 2017.
Menurut Pelatih Madric, Carlo Ancelotti, kunci kemenangan mereka adalah serangan balik yang efektif.
"Setiap orang bisa melihat dua pendekatan berbeda di laga ini. Mereka fokus pada penguasaan bola, dan kami pada serangan balik. Dan ciptakan serang balik sangat bagus, dan cetak tiga gol fantastis. Ini sepak bola yang sangat menghibur," ujar Ancelotti.
Di babak final, Minggu (16/1) nanti, Real menunggu pemenangan duel Atletico Madrid kontra Athletic. (Tribunnews/den)