Setidaknya, mereka tak akan dibebani pemain baru dengan gaji besar karena pemain pinjaman bisa dikembalikan ke klub induk.
Tantangan yang dihadapi Newcastle ini memang biasa dialami klub papan bawah yang tiba-tiba jadi tajir karena pemilik baru.
Kesulitan serupa pernah dialami Manchester City setelah kedatangan pemilik baru, Thaksin Shinawatra, pada 2007 lalu.
Saat itu, mereka terpaksa mendatangkan pemain bintang kelas dua Eropa pada bursa transfer pertama setelah peralihan pemilik.
Beruntung, saat itu City masih bisa bertahan. Kini, mampukah The Magpies keluar dari kubangan zona degradasi? (Tribunnews/den)