News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

Tiga Pilar Pertahanan Manchester City Diragukan Tampil pada Laga Liga Champions City Vs Real Madrid

Penulis: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Belgia Manchester City Kevin De Bruyne (kanan) merayakan dengan bek Inggris Manchester City Kyle Walker (kiri), bek Prancis Manchester City Aymeric Laporte (2L) dan bek Inggris Manchester City John Stones pada peluit akhir di Liga Champions UEFA, 16 besar , pertandingan sepak bola leg kedua antara Manchester City dan Borussia Monchengladbach di Puskas Arena di Budapest pada 16 Maret 2021. Manchester City memenangkan pertandingan 2-0. Peter Kohalmi / AFP

Live on
SCTV
Rabu (27/4) Pukul 02.00 WIB

TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER- Tiga pemain pilar dari tim Manchester City yang dilatih Pep Guardiola terancam cedera. Mereka adalah Joao Cancelo, Kyle Walker dan John Stones.

Ketiganya diragukan tampil di leg pertama melawan Real Madrid.

Manchester City berharap untuk mencapai final Liga Champions kedua berturut-turut.

Meskipun menghadapi Real Madrid di semifinal 2021/22, namun keseimbangan Pep Guardiola terancam oleh krisis cedera.

Sejak 2016, Manchester City telah mencetak lebih dari 100 gol di setiap kompetisi di setiap musim, yang rata-rata turun menjadi 2,5 gol per pertandingan.

Ini adalah pengembalian yang cukup fenomenal untuk tim yang telah menemukan keseimbangan baru pada 2021/22, dengan kedatangan Ruben Dias dan pergantian Joao Cancelo ke bek kiri menjadi bantuan besar bagi tim.

Pep Guardiola percaya penguasaan bola adalah jenis pertahanan terbaik.

Salah satu aspek kunci dari gaya permainan City adalah retensi bola mereka, menjaga penguasaan bola adalah hal yang sangat penting bagi mantan pelatih Barcelona itu dan dikatakan bahwa timnya telah meningkatkan rekor pertahanan mereka setiap tahun sejak 2016, pergi dari 60 gol di musim debutnya menjadi 39 di kampanye saat ini.

“Untuk kebobolan, lawan harus menguasai bola dan semakin sedikit mereka menguasainya, semakin besar peluang kami untuk menjaga clean sheet,” kata Guardiola menjelaskan dalam konferensi pers pra-pertandingannya seperti dikutip dari Marca.

"Anda bisa dihukum dengan serangan balik, tapi saya sangat senang dengan jumlah kami".

"Kami menyerang dan pada saat yang sama kami solid dan kebobolan beberapa gol."

Tentu saja, statistik ini sangat terbantu oleh kesediaan tim untuk melakukan pelanggaran terhadap pemain lawan saat mereka memulai serangan balik.

Faktor Ruben Dias

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini