Adapula pemain cedera yang membutuhkan waktu untuk kembali ke performa terbaik, seperti Maman Abdurrahman, Hamra Hehanusa, dan Ryuji Utomo.
Tiga pemain juga pergi ke pemusatan latihan timnas Indonesia untuk Piala AFF 2022, yaitu Muhammad Ferarri, Hansamu Yama, dan Syahrian Abimanyu.
Belum lagi menghitung sanksi skorsing enam laga yang menimpa striker utama Michael Krmencik.
Dalam situasi badai di atas, Persija sempat dirundung tren tiga laga tanpa menang saat menghadapi Persik Kediri, PSIS Semarang, dan Persebaya Surabaya.
Thomas Doll pun angkat tangan dan melimpahkan sebagian kesalahan ke pihak eksternal yang menggangu timnya.
"Untuk masalah hasil seperti ini saya merasa ini bukan tanggung jawab (saya seorang)," ujar Doll (15/12/2022).
"Kalau misalkan hasil tidak bagus, apalagi pemain U-20 harus ke timnas, itu bukan tanggung jawab dari pelatih," jelasnya.
Persib Melaju
Kondisi demikian tak berlaku untuk Persib Bandung, yang tetap melaju kencang meski dihantam badai yang sama.
Sama seperti Persija, Persib juga melepas beberapa pemain ke timnas U-20, juga mengirim tiga pemain ke timnas senior.
Demikian pula, Persib mendapatkan badai cedera seperti yang menimpa Zalnando dan Teja Paku Alam.
Dalam semua rintangan tersebut, Persib melanjutkan tren delapan laga tanpa kalah di tangan Luis Milla.
Dalam lima pertandingan padat di Desember, Persib juga meraup empat kemenangan dan satu seri (Persija cuma dua menang, dua seri, dan satu kalah).
Akankah Persib mampu melanjutkan tren positif pada tahun 2023 dan menuntaskan Liga 1 musim 2022 dengan torehan juara?
Bisakah Persija bangkit dan menantang Persib dalam perburuan gelar juara Liga 1 2022 pada 2023?
Patut ditunggu.
(*/BolaNas/Najmul Ula)