"[Sir Alex] Ferguson akan mengatakan kepadanya bahwa dia tidak akan bermain untuk dua pertandingan, tetapi di pertandingan ketiga dia akan bermain dan memenangkan pertandingan untuk kami, dan karena itu mereka memiliki hubungan yang hebat. "
“Jadi, para pemain itu mengatakan ingin pergi karena waktu pertandingan [yang kurang], maaf, saya tidak percaya itu."
"Ada sesuatu yang salah terjadi dengan manajer," paparnya.
Seperti yang diketahui, Man City telah menjual beberapa pemainnya ke tim rival di Liga Inggris seperti Arsenal dan Chelsea.
Gabriel Jesus dan Oleksandr Zinchenko hijrah ke Arsenal sementara Raheem Sterling pindah ke Chelsea.
Kehadiran Jesus dan Zinchenko nyatanya mampu membantu The Gunners untuk saat ini menjadi pemuncak klasemen Liga Inggris.
“Bagian terburuknya adalah City membiarkan pemain mereka pergi dengan mudah," kata Evra.
"Saya mengerti bahwa ketika seorang pemain tidak senang mereka harus pergi, karena Anda tidak boleh menahan seorang pemain di luar keinginannya, tetapi kita berbicara tentang pemain berkualitas di sini yang akan pergi ke tim lain dan menambah kualitas mereka, United tidak akan pernah melakukan itu."
“Spurs akan menyulitkan mereka dalam hal ini."
"City tidak memiliki rekor bagus di stadion itu, jadi saya bisa melihat ini [berakhir] seri,” pungkasnya.
(Tribunnews.com/Deni)