News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Timnas Indonesia

Rasanya Lawan Lionel Messi, Takjub dengan Sang Dewa Amerika Latin

Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Argentina #10 Lionel Messi berebut bola dengan bek Australia #16 Aziz Behich selama pertandingan sepak bola putaran 16 besar Piala Dunia Qatar 2022 antara Argentina dan Australia di Stadion Ahmad Bin Ali di Al-Rayyan, barat Doha pada 3 Desember, 2022.

Jason Cummings menyaksikan dari dekat insiden yang melibatkan Lionel Messi dengan Aziz Behich (pemain Australia).

"Saya baru saja melakukan pemanasan dan menonton pertandingan, bola datang ke sisi saya, Messi ada di sana bersama Aziz dan mereka terlibat pergumulan," ungkap Cummings.

"Saya ingat seperti pergi untuk mencoba membaginya dan kemudian saya baru saja menatap mata Messi dan hanya berpikir 'oh, saya akan membiarkannya, dia GOAT (pemain terhebat dalam sejarah olahraga ini)'," tambahnya.

"Itu aneh, jelas, menjadi penggemar berat Messi sepanjang hidup saya, berbeda melihatnya secara langsung."

"Berada di sekitarnya tidak nyata, dia seperti alien."

"Dia hanya pemain top, sangat bagus, Anda memberinya sepersekian detik dan dia melakukan sesuatu yang gila," kenangnya.

Penyerang Argentina Lionel Messi (kedua dari kanan) merayakan dengan penyerang Argentina Julian Alvarez setelah ia mencetak gol pertama timnya selama pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia Qatar 2022 antara Argentina dan Australia di Stadion Ahmad Bin Ali di Al-Rayyan, barat Doha pada 3 Desember 2022. (Alfredo ETRELLA/AFP) (AFP/ALFREDO ESTRELLA)

Benar saja, tak lama setelah insiden dengan Aziz di pinggir lapangan Lionel Messi mencetak gol pembuka Argentina dalam pertandingan ke-1000 dalam kariernya.

Di sisi lain, penyerang Australi Mitch Duke menceritakan pengalaman berbeda soal Lionel Messi.

Satu hal penting yang bisa dia ambil dari pengalaman melawan Lionel Messi adalah atmosfer pertandingan, bagaimana dukungan dari para penggemar Argentina yang memadati Stadion Ahmad Bin Ali yang begitu lantang.

"Fans Argentina gila, hanya dengan cara mereka mendukung Lionel Messi," ucapnya.

"Saya melihat suatu saat ketika saya berada di lapangan, kami harus menghadapi situasi tendangan penjuru, dia (Messi) hanya berjalan dengan bola di kakinya untuk melakukan tendangan."

"Semua penggemar Argentina memuji dia adalah dewa," sambungnya.

Duke merasa tidak percaya dirinya bisa bermain dan menghadapi Lionel Messi.

"Itu adalah momen yang gila, perasaan, atmosfir dan sesuatu yang bisa saya lihat ke belakang dan menjadi seperti, 'wow, saya bermain di depannya'," tambahnya.

"Secara individu, sangat sulit untuk tidak menjadi bintang pada saat-saat itu karena saya sangat bersemangat hanya karena bisa berbagi lapangan dengan Messi."

"Saya pikir pesepak bola mana pun di dunia akan merasakannya," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Sina)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini