Namun, skenario tersebut gagal terjadi, laga 'final' yang diharapkan Shin Tae-yong terjadi lebih awal, dan kini keduanya harus saling sikut untuk merebut tiket ke semifinal yang merupakan jalan menuju Paris.
Media Korea lainnya, Naver menilai duel ini menjadi pertandingan yang paling kejam.
Shin Tae-yong dihadapkan dengan Korea Selatan yang merupakan negaranya sendiri.
Jika Shin Tae-yong berhasil mengalahkan Korea Selatan, itu akan menjadi hal yang pertama sejak sejak 1996 tim Negeri Ginseng absen di helatan empat tahunan multi event olahraga tersebut.
"Benar-benar pertandingan paling kejam," tulis Naver.
"Pelatih Shin Tae-yong, ia harus melawan negaranya sendiri untuk bisa melaju ke semifinal dan memberi tiket Olimpiade pertama untuk Indonesia," sambungnya.
Sedangkan bagi Timnas Indonesia, ini akan menjadi kesempatan pertama sejak tahun 1956 ketika mentas di Olimpiade Melbourne, Australia.
(Tribunnews.com/Sina, Siti N)