News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wisata Kalsel

Berburu Benda Magis Kalimantan di Pasar Antasari, Banjarmasin: Guci Kuno hingga Tengkorak Landak

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Guci kuno dari Dinasti Ming yang dijual di Pasar Sentra Antasari, Banjarmasin.

Daging hewan-hewan itu kerap dikonsumsi orang-orang pedalaman tersebut.

Sementara bagian yang tidak dimakan mereka seperti kepala dan kulitnya biasanya dibelinya untuk dijual.

Kulit monyet dijualnya Rp 50.000, bulu buntut burung anggang Rp 10.000, sayapnya Rp 5.000, kepala musang Rp 25.000 dan kepala landak Rp 50.000.

Selain itu, ada juga kayu gading yang berduri.

Fungsinya untuk menangkal ular dan kuyang.

Kuyang adalah hantu perempuan dari Kalimantan yang berwujud tanpa badan dan kepalanya kerap melayang-layang di udara, suka mengisap darah perempuan yang baru saja melahirkan.

"Harganya Rp 100.000 hingga Rp 250.000 per batang," ujarnya.

Penjual benda antik lainnya, Haji Saleh, banyak menjual kuningan berbagai jenis.

Kuningannya berupa tempat bulat semacam baskom, teko hingga seperangkat alat penginangan lengkap dengan wadah membuang ludah untuk orang menginang atau biasa disebut pakucuran oleh orang Banjar.

Harga jualnya berkisar antara ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

Semua benda antik ini dipasoknya dari sekitar Kalimantan saja.

Benda-benda antik yang dijualnya tampak berusia kuno, namun sayangnya dia tak mengetahui pasti berapa usianya.

Toko-toko penjual benda-benda antik ini berada di dalam Pasar Sentra Antasari.

Posisinya di sebelah kanan bagian pasar jika masuk dari pintu utamanya, dekat deretan toko elektronik, servis jam, pasar sayur dan Masjid Agung Miftahul Ihsan.

Sayangnya, kondisi pasar kurang nyaman, agak kumuh dan gelap.

Maklum saja, di daerah ini sering mati lampu.

Menuju ke pasar ini mudah saja.

Bisa menggunakan kendaraan pribadi, bisa juga kendaraan umum seperti ojek, angkot dan becak.

Untuk angkot, cukup membayar Rp 4.500.

Soal transportasi tak perlu risau, karena di pasar ini ada terminal induk angkot.

Becak, bajaj dan tukang ojek banyak bertebaran di sekitar pasar ini. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini