Dan setelah bersedia melanjutkan sang bapak berpesan bapak untuk tidak berhenti memberikan yang terbaik agar kelezatan asli dapat terus dinikmati oleh pelanggan warung kami hingga nanti.
"Bapak juga mengingatkan, kalau usaha herus jujur," katanya.
Tentang menu, Eko menyebut dari dulu bapak mengajarkannya untuk meracik bumbu sendiri.
"Misalnya penggunaan kecap berkualitas terbaik disertai perpaduan 22 jenis rempah-rempah Indonesia yang menjadi satu bumbu untuk menguatkan rasa tongseng," katanya.
Sedangkan untuk mengolahnya, sesuai pesan bapak, masih menggunakan bara api dan wajan dari baja agar kematangan kuah gulai tongseng akan semakin sempurna.
Dari yang awalnya berkeliling, kini sate dan tongseng Pak H Budi berada di tiga tempat yakni Jl. RC. Veteran Raya No.62 Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, jUga di Jalan Pahlawan Revolusi No. 4 Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Eko mengaku berkeliling untuk memastikan makanan yang disajikan tetap otentik dari rasa.
Warung khas Solo yang dikabarkan menjadi langganan mantan Presiden Soeharto dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Joko Widodo sebelum menjabat Presiden juga pernah menyambangi warung ini.
Hernie menambahkan, semangat seperti yang dimiliki Pak Eko inilah yang ingin kami angkat di FJB 2019, sehingga dapat menginspirasi para penjaja kuliner lainnya.
Juga pecinta kuliner untuk terus menjaga dan melestarikan kelezatan kuliner autentik Indonesia dari generasi ke generasi.
FJB 2019 memberikan kemudahan bagi para pengunjung agar dapat langsung masuk tanpa harus antri melalui pendaftaran online di website www.bango.co.id.
"Para pengunjung yang telah mendaftar akan mendapatkan QR code melalui e- mail yang nantinya dapat digunakan untuk memasuki area FJB 2019," katanya.
FJB 2019 yang akan digelar di Parkir Lapangan Squash, Gelora Bung Karno (GBK) itu akan menjadi event tahunan ke-14. Sederet pembaruan dilakukan agar menarik perhatian pengunjung, terutama kaum milenial.