Seniman bernama lengkap Brian Donnelly ini ternyata juga sudah malang-melintang di dunia fashion dengan berkolaborasi bersama merek terkenal dunia, seperti Jordan, Bathing Ape, Uniqlo dan Dior.
KAWS sering mengambil inspirasi dari anime dan sumber-sumber budaya pop serupa, lalu dia menggabungkan inspirasi itu sebagai elemen artistik dalam karyanya.
Dikagumi karena karya patung-patung raksasa dan lukisan-lukisan yang menonjolkan garis dan warna, KAWS menciptakan karakter-karakter hibrida yang menggabungkan karakter komik dan manusia.
Style tersebut menjadi ekspresi terkuat dari eksplorasi kemanusiaannya.
Dia sering membuat patung KAWS dengan berbagai ukuran, mulai dari centimeter hingga tinggi mencapai 10 meter dan terbuat dari banyak material, termasuk alumnium, kayu, perunggu dan masih banyak lagi.
KAWS terpengaruh dari pelukis tradisional Gerhard Richter, Claes Oldenburg dan Chuck Close.
Buat millennial, karya seni KAWS yang paling mudah diingat adalah patung 'Companion', karakter perpaduan antara badut dan Mickey Mouse.
KAWS: Holiday ini menjadi perjalanan yang ke-10 sejak tur dunia pada 2018.
Brian Donelly yang kerap disapa KAWS itu sudah mengunjungi sejumlah kota, seperti Soeul, Taipei, Hong Kong, Tokyo, Bristol, Singapura, Gunung Chiangbai, Melbourne dan bahkan mengudara hingga ruang angkasa.
Lawatan perdana ke Indonesia diwujudkan AllRightsReserved yang didukung AKG Entertainment.
Nah, mumpung KAWS: Holiday sudah ada di Indonesia, buat traveler yang penasaran dengan KAWS, yuk segera merapat ke Candi Prambanan.
Baca juga: 7 Fakta Menarik KAWS Holiday, Patung Pink Rakasasa yang Rebahan di Candi Prambanan
(Tribunnews.com/mym)
Untuk membaca artikel terkait rekomendasi wisata, kunjungi laman ini.