Ditulis oleh : Humas DPP PKS
TRIBUNNERS - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) terus berupaya memaksimalkan realisasi tagline partainya yang berkhidmat untuk rakyat. Salah satunya dengan mencetak kader perempuan pelopor melalui Pendidikan dan Pelatihan Kader Pelopor (PPKP).
Hal itu dikatakan Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPP PKS, Wirianingsih, di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (20/2/2016).
“Dalam 5 tahun kedepan kami menargetkan lahirnya kader perempuan pelopor PKS dan untuk mewujudkannya diperlukan upaya yang fokus dan serius. Dan diklat ini merupakan salah satu sarana yang kami upayakan untuk bisa mencapat target tersebut," ujar Wirianingsih.
Perempuan yang biasa dipanggil Bu Wiwi ini mengungkapkan, dibuatnya diklat tersebut sebab tingkat kepercayaan publik terhadap kader perempuan PKS saat ini cukup tinggi. Banyak kader perempuan PKS yang terlibat dalam beragam aktivitas sosial kemasyarakatan.
Adanya dukungan regulasi atas partisipasi perempuan di ranah publik, lanjut Wirianingsih, juga telah membuka akses yang luas bagi kader perempuan PKS untuk berkiprah di bidang politik, sosial dan keumatan serta profesi.
"Untuk memenuhi kebutuhan tersebut sekaligus mengupayakan adanya sarana untuk meningkatkan kapasitas kader perempuan itulah maka kami memandang perlu mengadakan upaya pembekalan melalui diklat pelopor ini," katanya.
Ketua Departemen Peningkatan Kapasitas Kader Perempuan DPP PKS, Dwi Septiawati menambahkan, diklat perdana yang digelar hari ini merupakan awal dari program diklat selanjutnya.
Program ini direncanakan akan diadakan terjadwal sebulan sekali, bahkan diklat pelopor ini akan diselenggarakan di seluruh BPKK wilayah maupun daerah di seluruh Indonesia.
"Kami berharap melalui diklat ini akan muncul kader-kader terlatih yang akan mengalirkan ilmu dan ketrampilannya bagi kader-kader perempuan lainnya," kata Dwi.
Diklat Kader Pelopor digelar dua hari dari Sabtu (20/2/2016) di kantor DPP PKS.
Sebanyak 80 fungsionaris perempuan PKS dari pusat hingga daerah mengikuti kegiatan tersebut. Rencananya, diklat tersebut akan dibuat secara reguler dan berseri.
Diklat tersebut juga rencananya akan dibuka langsung oleh Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman.