News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Dari Operator hingga Penyedia Layanan Digital, Faktor Krusial agar Sukses Bertransformasi

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi. transformasi digitalisal.

oleh Andrew Tan

Direktur Regional Asia Tenggara di Nexign

TRANSFORMASI digital telah sukses menyorot berbagai pelaku industri, memaksa perusahaan untuk mengaji ulang proses bisnis mereka dari awal.

Banyak pabrik memanfaatkan Internet of Things (IoT) untuk memungkinkan pemeliharaan secara prediktif, para peritel mendapat pandangan holistik atas pelanggannya sehingga bisa memberikan layanan personal yang cepat.

Bank kini menawarkan kemudahan serta kenyamanan bertransaksi baik dari rumah, melalui aplikasi mobile / situs web, maupun di ATM terdekat, semuanya demi meningkatkan kepuasan pelanggan dan tetap selangkah lebih maju dari kompetitor.

Ini adalah bukti nyata transformasi digital; Ia menawarkan potensi untuk mengarungi arus revolusi dan menjadi yang teratas.

Industri telekomunikasi juga mengalaminya.

Dalam laporan "Communications Service Providers (CSPs) digital transformation” perusahaan riset Analysys Mason bahkan menyatakan bahwa para penyedia layanan komunikasi tidak memiliki pilihan untuk mengubah bisnis dan sistem operasi mereka.

Pilihannya: "digitalisasi atau mati".

Operator telekomunikasi di Asia Tenggara mengakui hal ini, seperti tertulis dalam laporan terbaru ICT Enterprise Insights dari Ovum, yang menunjukkan bahwa sektor telekomunikasi adalah yang terdepan dalam digitalisasi, dengan skor indeks kematangan-perkembangan 43,9%, mengalahkan pabrikan dan peritel inovatif, bahkan melampaui sektor perbankan.

Para operator ini telah meluncurkan inisiatif baru dalam upaya mereka menjadi Penyedia Layanan Digital (Digital Service Provider - DSP), karena menyadari model bisnis digital baru ini adalah cara menjaga nilai kompetitif mereka di pasar serta menciptakan sumber pendapatan mutakhir untuk bertahan di era baru ini.

Saat ini, masing-masing CSP harus bertanya kepada diri sendiri:

● Apa yang dilakukan bisnis saya untuk keluar dari rantai pendapatan tradisional yang stagnan?

● Bagaimana kita memaksimalkan keuntungan dari transformasi digital?

● Siapa saja para pendukung perusahaan saya dalam mengubah bisnis model serta membantu memenuhi tuntutan era baru ekonomi digital?

Jadi bagaimana seharusnya CSP menghadapi perjalanan transformasi ini menjadi DSP? Pengalaman pelanggan adalah kuncinya.

Analitik mendalam bisa memberikan wawasan yang pasti dan bisa ditindaklanjuti. Lalu, berbagai divisi harus dibuat lincah agar bisa memanfaatkan wawasan tersebut sebelum momentum peluangnya hilang.

Namun, tujuan utamanya tetap adalah memastikan solusi Sistem Dukungan Bisnis (BSS) mampu mendukung multistrategi.

Ketersediaan yang Lebih Cepat

Time-to-market adalah hal krusial.

Solusi BSS yang tepat akan memungkinkan operator telekomunikasi untuk mengkonfigurasi produk dan layanan baru dengan cepat dan efisien, mempersingkat siklus pengembangan tanpa kompromi dalam kualitas.

DSP sejati harus bisa mengambil keuntungan penuh dari teknologi transformasional seperti arsitektur cloud, blockchain, IoT dan 5G, untuk merombak dan melahirkan model bisnis baru, serta mendiversifikasi sumber pendapatan.

Keluwesan platform BSS ini sangat penting sebagai percobaan telekomunikasi dengan barang-barang non-tradisional, seperti asuransi, keuangan, dan bahkan layanan kesehatan.

Penyediaan konten juga menjadi semakin populer, dengan banyak operator sudah menawarkan program TV dan musik digital kepada pelanggan.

Solusi BSS harus menjadi landasan transformasi digital, memampukan CSP untuk memanfaatkan berbagai peluang baru yang akan muncul melalui revolusi digital yang sama.

Penawaran Produk yang Fleksibel
Sebelum era millennial dan Generasi Z, CSP dapat menyamaratakan pelanggan, menjual produk yang sama kepada semua orang dengan cara yang sama.

Kini, peraturan transformasi digital telah meningkatkan standar permainan. Setiap tahun, mayoritas pelanggan potensial para operator telekomunkasi adalah para digital native.

Ekspektasi mereka berubah dari "ini sudah cukup" menjadi "mengapa tidak bisa lebih?".

Untuk menjangkau semua calon pelanggan dengan produk dan layanan baru, standar terkini bagi pihak brand adalah pendekatan omnikanal dan layanan personal.

Platform BSS harus cukup fleksibel untuk menciptakan bibit-bibit penawaran baru agar penyedia dapat menjangkau berbagai jenis penggunaan.

Saat pelanggan digital native melihat menu yang lebih lengkap, di mana tersedia opsi sesuai selera uniknya, mereka akan melihat perusahaan telekomunikasi bukan sebagai "penyedia layanan" tetapi sebagai "pegiat gaya hidup".

Merangkul Ekonomi API

Dengan membuka platform inti mereka untuk integrasi dengan lainnya, DSP bisa memperkaya portofolio dan memperluas jangkauan mereka.

Platform BSS yang mendukung infrastruktur kemitraan terbuka bisa menghilangkan hambatan membuat produk baru dengan cepat, memperluas kumpulan talenta penyedia, dan meningkatkan keterlibatan pelanggan di mana konsumen menyadari bahwa mereka dapat menemukan semua yang mereka butuhkan melalui satu pintu.

Peningkatan loyalitas merek dan ambassador akan menyusul.

Selain itu, arsitektur yang terbuka memungkinkan DSP untuk mendiversifikasi model bisnis dengan transformasi digital yang sejati, yang mengarah ke sumber pendapatan baru.

API terbuka adalah langkah penting.

Solusi BSS yang tepat harus menghadirkan kapabilitas ini, sekaligus arsitektur berkecepatan ganda yang mendukung migrasi dari platform lama ke lapisan berbasis cloud yang mampu bersaing di masa depan—tanpa waktu downtime.

Kelincahan bisnis, integrasi yang dipercepat, peningkatan nilai dan pengoptimalan Total Biaya Kepemilikan (TCO) hanyalah sebagian dari manfaat penuh arsitektur terbuka.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini