TRIBUNNEWS.COM - Busa Pustaka dan Muara Space kolaborasi gelar “Tribute to Legend” Musikalisasi Puisi pada 12 Juli 2024 di Muara Cafe & Space, Kota Bandar Lampung.
Semangat seni akhirnya berkobar kembali di Bandar Lampung dengan pertunjukan Musikalisasi Puisi yang diadakan oleh Busa Pustaka dan Muara Space.
Berbeda dengan tahun lalu yang bertema bebas, kali ini Busa Pustaka memilih tema “Tribute to Legend” untuk menghormati karya 3 legenda sastra Indonesia.
Para penampil atau peserta membawakan atau merepresentasikan puisi dari karya W.S Rendra, Sapardi Djoko, dan Joko Pinurbo dalam acara ini. Mang Adi Busa Pustaka mengatakan bahwa acara ini merupakan salah satu bentuk apresiasi dan penghormatan atas karya 3 legenda sastra Indonesia tersebut.
Melalui tema “Tribute to Legend”, Busa Pustaka ingin mendekatkan karya 3 legenda sastra Indonesia kepada masyarakat yang lebih luas. Acara ini diharapkan dapat menjadi ajang edukasi dan meningkatkan minat masyarakat terhadap karya Sastra Indonesia.
“Acara ini bebas ya, maksudnya tidak ada pendaftaran. Pengunjung Muara space yang tidak sengaja hadir pun kami persilahkan, kami ajak kalau mereka memang ingin menampilkan diri, dalam giat ini sudah ada mas Dei & Rangga musisi dari band The Pulang Kertja yang siap mengiringi giat ini, silahkan karena Muara ini memang kita harapin jadi rumah apresiasi yang asik untuk kegiatan kegiatan seni dan edukasi.” Ujar Bang Irfan Muara Space.
Tak hanya pihak dari Busa Pustaka dan Muara Space yang berbicara, MC pada acara ini pun ikut memeriahkan selama berjalannya acara.
"Wow, acara hari ini penuh dengan kejutan! Penampilannya luar biasa beragam, dari mahasiswa UKMBS, relawan Busa Pustaka, Aqila Isaura Mentari yang memukau dengan puisi Rendra, hingga bikers keren dari BrothersipX, People Ride Team & Team Good Boy. Benar-benar di luar ekspektasi!" kata Bang Ketut Jenggot selaku MC acara ini.
“Ditunggu lagi sih acara keren seperti ini, karena mungkin banyak juga yang memiliki minat atau bahkan baru mengetahui kalo puisi itu juga bisa berkolaborasi dengan seni musik jadi selain untuk menikmati seni, kita bisa menambah wawasan baru yang berkesenian dan menambah teman baru di giat ini,” tutup kak Thoro dari itera mengajar Mahasiswa Kampus Itera Lampung.
“Tribute to Legend” merupakan bukti bahwa seni dapat menyatukan orang-orang dari berbagai latar belakang. Acara yang digelar di Muara Cafe & Space ini berhasil menghadirkan pertunjukan yang menghibur, menginspirasi, dan penuh makna.