Hiswana Migas Jateng Pilih Harga Solar Naik
Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Jawa Tengah lebih suka harga solar
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bakti Buwono
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Jawa Tengah lebih suka harga solar bersubsidi dinaikkan daripada sistem pengendalian yang digalakkan Pertamina sekarang ini. Menurut ketua DPD Hiswana Migas Jateng Pramudias Hidayat Setiawan, sosialisasi Pertamina yang mulai menerapkan permen ESDM No 1/2013 terlalu cepat.
"Mungkin pertamina ingin kendaraan besar beralih ke BBM non-Subsidi. Yang sekarang ini terjadi justru panic buying," katanya saat dikonfirmasi Tribun, Minggu (31/3/2013).
Ia mencontohkan, SPBU yang biasanya omzetnya sekitar 5 kiloliter hingga 10 kiloliter menjadi melebihi omzet sebelumnya. Setiap masyarakat yang melihat SPBU dan ada solar bersubsidi, pasti langsung mengisi kendaraan secara penuh.
Pramudias mengusulkan, pemerintah mengevaluasi kebijakan pengendalian solar bersubsidi tersebut. Baginya, lebih baik pemerintah menaikkan solar Rp 500 hingga Rp 1.000 daripada sulit mencarinya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.