Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Produsen Mobil Masih Enggan Pakai Bahan Bakar Gas

Ketua Umum GIAMM Hadi Surjadipradja mengatakan, produsen-produsen mobil belum ingin memakai BBG.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
zoom-in Produsen Mobil Masih Enggan Pakai Bahan Bakar Gas
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Petugas mengisi bahan bakar gas (BBG) menggunakan Mobile Refueling Unit (MRU) yang merupakan fasilitas untuk kendaraan fleksibel karena lokasinya bisa berpindah-pindah, di silang Monas Jakarta Pusat, Minggu (19/5/2013). Kehadiran MRU solusi bagi kendala pembangunan SPBG, karena keterbatasan lahan dan mendekatkan jarak dengan pasar atau pengguna. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Gabungan Industri Alat-alat Mobil dan Motor (GIAMM) Hadi Surjadipradja mengatakan, produsen-produsen mobil belum ingin memakai bahan bakar gas (BBG).

Alasannya, pasokan gas belum mampu memenuhi kebutuhan seluruh industri mobil.

"Gasnya ada enggak? Kalau ternyata enggak ada gasnya, kan enggak jalan," ujar Hadi di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta, Senin (10/6/2013).

Hadi mencontohkan kasus saat industri mobil ingin mengganti Bahan Bakar Minyak (BBM) menjadi BBG, pemerintah sebagai penyedia infrastruktur gas belum bisa menyediakan.

"Sekarang kami minta minta gas enggak di kasih, itu faktanya," tegas Hadi.

Selain kurangnya kesediaan pasokan gas, Hadi juga mengatakan mobil LCGC tidak akan laku kalau mengonsumsi gas.

Sebab, saat ini masyarakat belum terlalu mudah mendapatkan BBG, meski di kota-kota besar.

Berita Rekomendasi

"Ada enggak yang beli, siapa yang mau pakai gas?" tanya Hadi. (*)

Tags:
BBG
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas