Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Harga Cabai Naik, Mendag Salahkan Cuaca

Gita Wirjawan menyatakan naiknya harga cabai disebabkan karena cuaca. Cuaca tersebut yang menyebabkan panen menjadi gagal dan tertunda.

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Sanusi
zoom-in Harga Cabai Naik, Mendag Salahkan Cuaca
KOMPAS/PRIYOMBODO
Cabai merah yang harganya mencapai Rp 30.000 per kilogram ditawarkan kepada pengunjung pusat perbelanjaan eceran di kawasan Tangerang, Banten, Kamis (28/3/2013). Dibutuhkan aksi kongkrit yang melibatkan semua pemangku kepentingan untuk menata pasar hortikultura dalam negeri mengingat besarnya potensi pasar dan tidak cukup hanya dengan pengaturan impor komoditas hortikultura seperti buah, sayur, dan komoditas biofarmaka. KOMPAS/PRIYOMBODO 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan menyatakan naiknya harga cabai disebabkan karena cuaca. Cuaca tersebut yang menyebabkan panen menjadi gagal dan tertunda.

"(Harga) cabai rawit tinggi karena cuaca saat ini yang agak berbeda," kata Gita, Rabu (24/7/2013).

Gita menuturkan, pihaknya telah menggambil sikap guna menstabilisasi harga cabai. Sikap yang diambil pemerintah adalah dengan mengeluarkan izin untuk impor cabai. "9.700 ton cabai akan mulai datang yang berasal dari Vietnam dan Cina," ujarnya.

Selain cabai, Kemendag juga telah mengeluarkan izin untuk bawang merah yang juga saat ini melambung tinggi. Rencananya sebanyak 17 ribu ton bawang merah akan diimpor ke Indonesia.

Mendag mengatakan, kurangnya pasokan bawang merah di dalam negeri karena daerah penghasil bawang panennya tidak sebaik biasanya. Mendag mencontohkan seperti di Brebes, Tegal dan Pemalang bawang merah yang dihasilkan basah dan kecil.

"Masyarakat kita tidak terlalu suka dengan bawang merah yang basah dan kecil," pungkasnya.

Berita Rekomendasi
Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas