Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Harga Elpiji Naik, Presiden Perintahkan Hatta Panggil Dirut Pertamina

SBY meminta Wakil Presiden Boediono dan Menteri Perekonomian Hatta Rajasa untuk memanggil Dirut PT Pertamina terkait harga elpiji

Penulis: Sanusi
zoom-in Harga Elpiji Naik, Presiden Perintahkan Hatta Panggil Dirut Pertamina
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Seorang petugas mengirim Ease Gas 12 kg kepada konsumen yang memesan gas elpiji 12 kg yang persediaannya habis di Kantor Pusat Distributor gas elpiji PT Limas Raga Inti, Jalan Emong, Kota Bandung, Selasa (2/1/2013). Disamping persediaan yang terbatas, terhitung 1 Januari 2014 harga isi elpiji 12 kg naik dari Rp 78.900 menjadi Rp 126.500 per tabung. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Sabtu (4/1) meminta Wakil Presiden Boediono dan Menteri Perekonomian Hatta Rajasa untuk memanggil  Dirut PT Pertamina (Persero), Karen Agustiawan dan menjelaskan kepada masyarakat berkaitan dengan adanya kenaikan harga gas elpiji 12 kg.

Melalui akun Twitternya @SBYudhoyono, Presiden SBY pada Sabtu (4/1) pagi menyatakan: "Presiden menelepon Wapres & Menko Perekonomian agar memanggil Dirut PT. Pertamina terkait kenaikan gas elpiji 12kg serta menjelaskan kepada masyarakat.

Sebelumnya Hatta meminta  Dirut Pertamina Karen Agustiawan untuk tetap menjaga stok elpiji 3 kg tetap aman atau tidak langka setelah adanya kenaikan harga gas elpiji 12 kg.

“Urusan kenaikan harga elpiji 12 kg memang sudah menjadi wewenang Pertamina, sedangkan gas elpiji 3 kg yang masih disubsidi negara, tetap harus melalui persetujuan pemerintah,” kata Hatta seperti dilansir Tribunnews dari laman khusus Setkab.

Hatta Rajasa mengaku sudah menelepon Menteri BUMN Dahlan Iskan dan Direktur Pertamina Karen Agustiawan untuk meminta penundaan kenaikan harga elpiji 12 kg, yang dinilai kenaikan tersebut terkesan buru-buru.

Namun Jawaban yang diterima dari Dirut pertamina bahwa kenaikan gas elpiji tidak dapat ditunda lagi. Karena sudah menjadi keputusan rapat umum pemegang saham (RUPS) mengenai awal Januari 2014 Gas elpiji ukuran 12 kg harus sudah naik lantaran sudah disetujui kantor BUMN dan menjadi temuan BPK.

Hatta menambahkan, dirinya sangat berharap agar pihak pertamina dapat menjaga stok elpiji 3 kg tetap aman atau tidak akan terjadi kelangkaan setelah adanya kenaikan harga gas elpiji 12 kg.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas