Rapat Akuisisi PGN Oleh Pertamina Hanya Lewat BlackBerry Messenger Group
Menteri BUMN Dahlan Iskan menyebut mengumpulkan sejumlah menteri dalam BBM Group. Akusisi PGN oleh Pertamina pun terjadi dalam diskusi di BBM Group
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rapat rencana PT Pertamina (Persero) mengakuisisi Perusahaan Gas Nasional (persero) Tbk, dikabarkan tak melalui forum formal dimana semua pejabai terkait bertemu dalam satu meja.
Rapat untuk mengambil keputusan akuisisi disebutkan hanya lewat fasilitas grup BlackBerry Messenger (BBM Group). Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan, menjelaskan meski hanya memakai BBM group, tapi pertemuan antara pemerintah melalui Kementerian BUMN, PGN, dan Pertamina sudah dilakukan tiga kali.
"Pertemuan ini sudah 3 kali, melalui teknologi antara Dirut PGN, Dirut Pertamina, Kementerian rapat melalui BBM Group," ujar Dahlan Iskan di kantor Kementerian BUMN, Rabu (16/1/2014).
Dahlan menjelaskan Rapat kedua dihadiri oleh dirinya dan eselon 1, direksi Pertamina dan PGN lengkap. Sedangkan rapat ke tiga antara PT Pertamina dan pemerintah,
"Masih ada rapat ke empat antara PGN dan pemerintah," jelas Dahlan Iskan.
Dahlan mengungkapkan dalam rapat akuisisi dengan Pertamina, PGN memang tidak diundang. Pasalnya ada agenda yang hanya mengundang pemerintah dan PGN saja tanpa Pertamina.
"Jangan ditanya kenapa PGN nggak rapat pas di Pertamina, karena tahapannya begitu," papar Dahlan.
Mantan Direktur Utama PT PLN (persero) menjelaskan setiap sebelum rapat, Pemerintah bersama PGN dan Pertamina melakukan rapat melalui BBM group. Hal itu untuk mengumpulkan materi apa saja yang akan dibahas nantinya.
"Kumpulin materi di BBM Group," kata Dahlan.