Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Advan Kepincut Cicipi Pangsa Ponsel Fitur

Masih tingginya minat konsumen menggunakan ponsel fitur, membuat Advan kepincut untuk ikut menjajakan ponsel jenis ini.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Advan Kepincut Cicipi Pangsa Ponsel Fitur
TRIBUN PONTIANAK/STEVEN GREATNESS
Dilengkapi dengan processor pintar keluaran Cortex A 7 berdaya pacu Quad Core dengan Clock Speed 1,2 GHz. Seri Quad Core sebagai jajaran papan atas yang mampu membuat acceleracy Advan Vandroid Harvard T3C lebih cepat, terutama ketika menjalankan multi application. Apalagi ketika processor dilengkapi dengan sistem operasi Android Jelly Bean generasi 4.2.2. Sistem terasa lebih ringan, ketika menjalankan bermacam-macam operasi yang ada di Advan Vandroid Harvard T3C. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masih tingginya minat konsumen menggunakan ponsel fitur, membuat Advan kepincut untuk ikut menjajakan ponsel jenis ini. Produsen ponsel merek lokal tersebut hari ini meluncurkan ponsel fitur dengan merek Hammer. Rencananya, sepanjang semester satu ini Advan akan meluncurkan 9 varian ponsel fitur yang harganya mulai dari Rp 200.000-Rp 500.000 per unit.

Marketing Director Advan Tjandra Lianto menyatakan, ponsel fitur akan melengkapi segmen pasar Advan yang telah memiliki tablet dan ponsel cerdas. Alasan Advan membuat merek baru, yakni Hammer untuk ponsel fiturnya, tak lain untuk memudahkan segmentasi pasar.

"Advan untuk segmen tablet dan smartphone, sementara Hammer untuk segmen ponsel fitur. Ceruk pasar ponsel fitur sampai 2017 diperkirakan masih punya pangsa pasar tinggi dan itu menjadi alasan kami masuk," kata Tjandra saat peluncuran Hammer di FX Jakarta, Senin (24/3).

Produk yang diluncurkan Advan sampai Maret ini ada empat macam yaitu Hammer R1, R3, R5, dan R7 harganya berkisar Rp 200.00-Rp 300.000 per unit. Sementara, lima produk lagi akan menyusul meluncur pada semester satu ini. Ponsel fitur ini memiliki kamera VGA sampai 1,3 MP, audio/video player, radio dan TV analog.

Lembaga riset International Data Corporation (IDC) proyeksikan tahun ini akan ada 63,4 juta unit ponsel yang masuk ke Indonesia. Dari jumlah itu, sebanyak 46,9 juta unit atau 74% adalah ponsel fitur. Sementara, ponsel cerdas hanya 26% atau 16,5 juta unit. Sementara sampai 2017 diproyeksikan pangsa pasar ponsel fitur mencapai 30%.

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas