OJK Berharap Asuransi Mikro Menaikan Penetrasi Asuransi Indonesia
OJK berharap Asuransi Mikro bisa mendobrak pangsa pasar industri asuransi terhadap masyarakat Indonesia.
Penulis: Arif Wicaksono
Editor: Sugiyarto
Laporan Arif Wicaksono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berharap Asuransi Mikro bisa mendobrak pangsa pasar industri asuransi terhadap masyarakat Indonesia.
Dengan semakin banyaknya polis asuransi maka pangsa pasar industri asuransi terhadap masyarakat Indonesia akan naik dari 1,8 persen menjadi 3 persen dalam beberapa tahun mendatang.
Sebagaimana diketahui, dari jumlah penduduk Indonesia sebanyak 250 juta jiwa, baru sebanyak 67 juta polis asuransi. Dari 67 juta jiwa, 10 juta jiwa adalah asuransi individu dan 57 juta jiwa adalah asuransi kumpulan.
"Kalau kita lihat memang individu yang memegang asuransi masih sedikit karena kebanyakan asuransi kumpulan," kata Direktur Industri Keuangan Non Bank (IKNB) Syariah OJK Muchlasin, di Jakarta, Jumat, (16/05/2014)
Untuk itu, OJK terus melakukan pengembangan Asuransi Mikro dengan upaya pengembangan kapasitas asuransi mikro, baik dari sisi regulasi maupun penyediaan produk, dan edukasi atau sosialisasi Asuransi Mikro kepada masyarakat, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah sebagai target market.
Untuk mendukung pengembangan Asuransi Mikro, OJK telah melakukan pilot project terkait Asuransi Mikro di daerah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
OJK juga sudah bekerjasama dengan Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.