Sandiaga Uno: Bangun Infrastruktur Butuh Revolusi Mental
Menurut Sandiaga revolusi mental bisa membantu negara membangun infrastruktur.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengusaha yang juga pendiri PT Saratoga Investama Sedaya, Sandiaga Uno menjelaskan negara butuh revolusi mental yang menjadi visi misi presiden terpilih Jokowi. Menurut Sandiaga revolusi mental bisa membantu negara membangun infrastruktur.
"Kita bicara infrastruktur adalah revolusi mental, kalau nggak ada revolusi mental nggak jalan," ujar Sandiaga di Refleksi Tiga Tahun MP3EI, Rabu (3/9/2014).
Sandiaga memaparkan bahwa banyak proyek infrastruktur yang mangkrak karena kurangnya disiplin para pengembang. Selain itu baik dari pemerintah dan swasta kurang kesadaran pentingnya infrastruktur di dalam negeri.
"Indonesia menggagas infrastructure summit, tapi sampai hari ini banyak sekali yang nggak jalan," jelas Sandiaga.
Sandiaga pun heran dengan sikap pemerintah dan swasta dalam mengembangkan infrastruktur di dalam negeri. Pasalnya Sandiaga melihat sumber daya alam yang dimiliki dalam negeri sudah mencukupi untuk pembangunan infrastruktur.
"Apa yang terjadi fenomena sangat janggal, kita punya potensi semua di dunia sda, geotehrmal, tapi kita kurang listrik, hidro harusnya kita bisa hasilkan listrik," papar Sandiaga.